Mohon tunggu...
Bing Sunyata
Bing Sunyata Mohon Tunggu... Teknisi - Male

Pekerja di sebuah industri percetakan kertas (packaging) Tanggal lahir yang tertera disini beda dengan yang di KTP, begitu juga dengan agama. :) Yang benar yang tertera disni. Mengapa KTP tidak dirubah ? Satu aja ..., malas kalau dipingpong.

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana

Negari Para Bodhi dan Naga (Hal. 28)

19 Agustus 2017   15:47 Diperbarui: 19 Agustus 2017   16:20 274
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Tetapi pada saat itu Bara melihat muka temannya itu sedikit merona. "Apakah ada tindakan yang tidak biasa yang dilakukan oleh rekan saya ini, yang bisa anda tunjukkan ?", tanya Bara kepada Kila, sembari menoleh Lesti dengan raut muka bercanda.

"Hei, stop, jangan kau lakukan itu", pinta Lesti kepada Kila. Dan kemudian ia menoleh kepada Bara. "Jangan sekali-kali kau ...", raut mukanya semakin merah saat mengatakan hal itu.

"He he he, cuma bercanda saja", tukas Bara sambil tertawa terkekeh.

Emily yang melihatnya, juga tersenyum lebar. Sedang Parjo, tersenyum sambil menggeleng-gelengkan kepalanya.

Setelah itu, ruangan hening sejenak.

"Terkait dengan masalah yang terjadi disana, adakah suatu hal yang dapat saya bantu ?", tanya Kila secara tiba-tiba, mengagetkan keempat orang itu. Kiranya masalah yang timbul di tanah impian, belumlah hilang dari peikirannya.


"Uhmm..., mengenai itu ..., saya tak dapat menjawabnya, karena seperti yang saya katakan tadi, kami tidak mengetahui secara persis seperti apa masalah yang terjadi disana", tutur Bara menjawab pertanyaan Kila. Sesuatu kemudian melintas dalam pikirannya. "Kami akan tiba disana 12 tahun lagi, sedangkan anda tadi mengatakan bahwa ... anda hanya mengada sampai dua minggu lagi ...", ucapannya terhenti setelah berhati-hati mengutarakannya. "Bantuan seperti apa, yang hendak kau tawarkan ?", Bara bertanya seraya mengubah sebutan kepada Kila.

"Karena anda tadi mengatakan bahwa anda tidak mengetahui masalah yang sedang terjadi, maka saya juga tidak dapat mengutarakan hal seperti apa yang dapat saya tawarkan untuk membantu mengatasi masalah itu", jawab Kila dengan argumen yang logis. "Terkait dengan kendala waktu itu ...", ia berhenti berkata, namun ia menunjuk pada DeWe yang dikenakan oleh Bara.

Bersambung ...
Peeeace 4 all

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun