Angin berhembus damai,
Memeluk jiwa yang lelah dengan mesranya,
Memberikan kedamaian diperjalanan pagi menuju siang,
Dihari yang penuh barokah ini,
Kala siang telah sampai,
Ia pun masih tetap terus menari-nari memberikan kedamaian,
Hingga mengundang mendung pengharapan datang,
Seluruh insan menyambut riang,
Hujan yang telah lama dirindukan, akhirnya datang,
Selarik rintik air penuh keberkahan turun membasahi bumi yang telah dahaga,
Bumi yang telah lama kering, kini telah basah,
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!