Selain itu, Inggit di mata Soekarno adalah istri brilian dan bisa memainkan peran sebagai mata-mata mengambil berita rahasia peristiwa di luar penjara. Soekarno teringat peristiwa ketika Inggit Garnasih mengunjungi dan membawanya beberapa makanan untuk kebutuhan di penjara Sukamiskin(Soewirta, 2009: 7).
Jadi, hikmah yang dapat saya ambil dari sosok Ibu Inggit yang sangat tangguh juga tulus , walaupun peran Ibu Inggit Ganarsih bagi Indonesia itu tidak nyata, tak seperti tokoh-tokoh perempuan lainnya misalnya R.A Kartini ataupun Dewi Sartika. Tapi peran Inggit itu sangat penting sekali, dialah yang berada dibelakang tokoh yang sangat besar yakni suaminya sendiri Soekarno. Mungkin tanpa adanya Ibu Inggit, Soekarno yang gagah dan berani itu tak berdaya karna saat dipenjara tak ada orang yang menyemangati dan menghiburnya.Â
DAFTAR PUSTAKA
Muhsin, Mumuh. (2009). Perjuangan Ibu Inggit Ganarsih.[Online]. Tersedia di:http://pustaka.unpad.ac.id/wp-content/uploads/2012/05/pustaka_unpad_riwayat_perjuangan__ibu_Inggit.pdf. Diakses tanggal 7 Juli 2014.
Soewirta, Andi. (2009). Inggi Ganarsih, Soekarno and the Age of Motion in Indonesia.[Online]. Tersedia di:http://file.upi.edu/Direktori/FPIPS/JUR._PEND._SEJARAH-/196210091990011-SUWIRTA/o.artikel.suwirta.tawarikh.oktober.2009.ok.pdf. Diakses tanggal 7 Juli 2014.
Wikipedia. (Tanpa Tahun). Inggit Ganarsih.[Online]. Tersedia di:http://www.google.co.id/url?sa=t&rct=j&q=&esrc=s&source=web&cd=5&ved=0CDoQFjAE&url=http%3A%2F%2Funsam.ac.id%2Fupload%2FMenyajikan%2520Arsip%2520Terkini.doc&ei=qpC7U6XjFseiugS48oKwDA&usg=AFQjCNEFVfm47W9rIClaBW9ZoJdtB7jy7A&sig2=4NUYGjikb4r1TOvfqlyRzg