Mohon tunggu...
Zulkifli Nur Faizal
Zulkifli Nur Faizal Mohon Tunggu... Mahasiswa - Journalism student at Syarif Hidayatullah State

Saya adalah Mahasiswa Jurnalistik

Selanjutnya

Tutup

Financial Pilihan

Keunikan Mall Rongsok di Depok

22 Desember 2022   22:00 Diperbarui: 24 Desember 2022   17:58 586
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto Mall Rongsok oleh Zulkifli Nur Faizal 

DEPOK - Mal biasanya dikenal dengan tempat pusat perbelanjaan yang menjual barang-barang yang baru, mewah dan bermerek. Tapi bagaimana jika barang-barang yang dijual merupakan barang bekas dan rongsok. Salah satunya adalah Mall Rongsok namanya terpampang jelas di depan etalase toko. Ada yang hal yang berbeda dan unik dengan mal yang satu ini yang bertempat di Jalan Bungur Raya, Kukusan, Kecamatan Beji, Kota Depok.

Mal ini berdiri pada tahun 2004 dan baru diberi nama Mall Rongsok pada tahun 2010 silam. Sebuah usaha yang didirikan oleh Nurcholis Agi (55) ini berawal dari hobinya pada tahun 1993 yaitu mengumpulkan barang-barang bekas untuk diperbaiki yang kemudian dijual pada salah satu surat kabar waktu itu.

“Awalnya karena hobi, hobinya itu saya cari barang bekas, kemudian barang tersebut kita service, kita perbaiki, setelah bagus baru kita jual di salah satu surat kabar,” ungkapnya pada Senin (19/12/2022). 

Ia juga menjelaskan sebelum diberi nama Mall Rongsok bahwa usahanya itu sempat diberi nama Adi Elektronik karena barang-barang yang disediakan belum banyak.

Dalam perjalanan usahanya ketika masih bernama Adi Elektronik, Nurcholis hanya menjual jasa service. Sehingga satu waktu ia berpikir untuk mengumpulkan barang-barang bekas dan membuat sebuah mal untuk menjual barang bekas yang sudah diperbaiki.

Sesuai dengan namanya Mall Rongsok ini menjual barang bekas dan rongsok. Barang yang dijual pun beragam jenis dan banyak sampai ribuan barang tersedia di mal tersebut. Dimulai dari peralatan rumah tangga, peralatan olahraga, alat elektronik, buku hingga furnitur tersedia di mal ini. Adapun yang tidak dijual di mal ini yaitu sepatu, tas dan pakaian.

Lantai 3 Bagian dalam Mall Rongsok. dokpri
Lantai 3 Bagian dalam Mall Rongsok. dokpri

Seperti di kebanyakan mal lainnya barang-barang di Mall Rongsok ini juga dikelompokkan sesuai jenisnya. Pada lantai pertama terdapat alat-alat elektronik seperti laptop, tape music, set top box, dan aksesoris elektronik lainnya. Selain itu, ada juga peralatan olahraga seperti raket, stik golf dan lain-lain.

Setiap sudut dari toko itu penuh dengan barang-barang, di bagian atas bangunan terdapat barang-barang yang digantung seperti mainan, gantungan baju dan kipas. Di bagian depan terdapat gelas-gelas kaca, patung dan hiasan rumah, sedangkan di bagian dalam ruangan terdapat ban-ban mobil bekas.

Sementara itu, di lantai kedua kita dapat menemukan beragam furnitur seperti sofa, lemari kayu, loker besi, etalase, dan kursi-kursi. Untuk di lantai ketiga barang-barang yang dijual terdapat maneken, gitar, seperangkat drum, koper-koper, kulkas dan seperangkat meja makan.

Untuk kisaran harga dari barang-barang yang dijual di Mall Rongsok ini pun beragam dimulai dari harga Rp1000 hingga Rp13 Juta untuk harga tertinggi. “Untuk harga tiga belas juta itu ban mobil ada di bawah, kalo untuk yang seribu ya paling baut, mur itu aja,” jelasnya.

Waktu buka mal ini setiap harinya dimulai dari jam 08.00 WIB sampai jam 22.00 WIB.  Nurcholis mengatakan bahwa waktu buka sebenarnya dari mal itu hanya sampai jam 19.00 WIB. Tetapi ia kali ini lakukan uji coba untuk memperpanjang waktu buka tokonya itu, ia mengatakan “Jadi ini baru uji coba saja sampai jam sepuluh malam, ini baru hari ke delapan, biasanya jam lima toko sudah saya tutup. Selama perjalanan sejarah mall rongsok ini, saya semenjak mulai dari tanggal dua belas kemarin, saya coba buka sampai jam sepuluh malem.”

Setiap harinya Mall Rongsok ini selalu ramai dengan pelanggan dari berbagai kalangan, banyak dari mereka datang belanja ke tempat ini untuk memenuhi kebutuhan tersier atau hanya sekedar hobi saja. Tidak sedikit orang memutuskan datang belanja di toko bekas hanya untuk memenuhi kebutuhan hobi. Bahkan, orang yang tidak sengaja lewat pun tertarik datang meski hanya untuk melihat saja.

Seorang pelanggan berusia 26 tahun bernama Mardi mengatakan, “Pada saat pertama kali datang kesini itu saya beli raket tenis, karena saya kebutuhannya tidak begitu penting juga, yaitu kebutuhan olahraga, jadinya saya pergi untuk nyarinya di tempat-tempat barang bekas aja,”pada Senin (19/12/2022).

Ia juga menambahkan bahwa alasan dia memilih untuk mencari barang di toko bekas seperti Mall Rongsok ini adalah karena harga yang bisa ditawar serta memenuhi kebutuhan tersier.

Selain Mardi, banyak dari pelanggan memilih belanja di mal ini karena harga dari barang-barangnya masih terjangkau, sebagai ukuran sebuah toko yang menjual barang-barang bekas, Mall Rongsok ini dapat menyediakan kebutuhan bagi masyarakat. “Sangat terpenuhi, karena selain harganya murah barangnya juga masih bagus,” ujar Mardi.

Selain itu, hal menarik lainnya dari Mall Rongsok ini adalah karena mereka menjual barang-barang bekas tentunya untuk barang yang dijual pun terdapat kekurangan, untuk itu mereka pun menyediakan fasilitas untuk mengecek barang-barang dan alat-alat untuk memperbaikinya.

Penulis: Zulkifli Nur Faizal, Mahasiswa Semester 3 Program Studi Jurnalistik, Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi.

UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun