Mohon tunggu...
ZULFIAN SYAH
ZULFIAN SYAH Mohon Tunggu... Mahasiswa - UIN Maulana Malik Ibrahim Malang

Alam Takambang Jadi Guru

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Tulus

1 Juni 2018   09:23 Diperbarui: 1 Juni 2018   09:39 358
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
kambalidompumantoi.wordpress.com

Ku pandangi dirimu
Cahaya ketulusan terpancar
Sikap lembut iringi wujud
Bernaung jauh dalam relung batin

Suara sendu terdengar
Kala kau bacakan sebait puisi
Kata-kata indah kau rangkai
Kau utarakan setiap apa nan kau rasa

Tetes demi tetes air tercurah
Sungguh tiada dirasa
Hingga basahi suasana
Mengubahnya berwujudkan haru lagi sendu

Sikap teguh lagi tangguh tetap hiasi diri
Hingga senyum terpancar dari pipi
Seolah kau kubur segala luka
Sirnakan segala duka
Agar kami tak hanyut dalam pedihnya luka
Namun kau takkan bisa sembunyikan semua

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun