Mohon tunggu...
Pelangi Senja
Pelangi Senja Mohon Tunggu... -

Seorang ibu yang sedang berjuang demi kesejahteraan anaknya, memilih profesi sebagai BMI di negeri beton.

Selanjutnya

Tutup

Drama

"hanya siti (1)"

22 Oktober 2011   13:35 Diperbarui: 26 Juni 2015   00:38 180
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

bukan siti nurbaya (menikah karna balas budi dan bayar hutang)bukan pula siti nurhaliza(yg menikah dg pengusaha kaya),,,,,,


seorg ABG yg baru tamat SMP dantdk mampu melanjutkan ke SMU meski ia rengking pertama,,,

2 bln setelah kelulusan tepatnya agustus sang bapak meninggal dunia,,hancur luluh harapan melanjutkan sekolah,masih berkabung dalam duka cobaan datang lagi,,

mau tidak mau harus mau itulah kata org tuaku(dangdut banget deh ah )harus menikah dg yusi(sang mantan tunangan kakak siti)dg segala cara aku menolaknya namun apa daya aq hanya wanita,,,untuk mengulur waktu aq minta syarat yusi harus bekerja ,,,1.3 tahun setelah bpk meninggal kami menikah,,,resmi sudah siti dan yusi menjadi suami istri walau tanpa cinta dan di paksa,,hmmmm ternyata yusi mash pengangguran tak ada penghasilan seperakpun,perasaan gak enak,capek,lelah ikut mertua aq jalani,jadi menantu sekaligus pembantu dari masak,beres" rumah,nyuci baju seluruh penghuni rumah,aq jalani,setiap hari,,hanya hari kamis aq bisa bebas,,karna hari itu aku punya alasan pulang ke rumah bundaku untuk nengokin plus mewek di makam bpk,itu satu satunya cara melepaskan beban bathinq,,,


tak terasa 3 bulan berlalu,suamiq mas yusi merasa capek setiap kamis harus mengantarq kerumah bundaq,,,lembut namun tegas mas yusi memintaq untuk pergi jadi TKW ke arab saudi,suami dan mertuaq meyakinkanku akan niat baik itu,katanya agar bs bikin rumah sendiri dan modal usaha,luluh hatiku,ku iyakan permintaan meraka,seluruh sisa sisa perhisan yg aku pake,terjual semua untuk berangkat ke PT,dg di antar mas yusi suamiku sampe di rumah seorg calo,,


namun apa yg terjadi benar" di luar pekiraanku,,,,,sesampe di jakarta medical chek up aq di nyatakan "anfit"bukan karna TBC atw pun penyakitan,tapi aq HAMIL 2 minggu,tak ada jalan lain lecuali pulang,,aq takut akan bayangan bayangan kemarahan suami dan mertua,aq putuskan pulang kerumah bunda,

ah benar saja mas yusi kecewa dg kegagalan q,aq di bawa kerumah mertua lagi (hadeeew jd pembokat lagi dech)

ternyata suami dan mertua sepakat memaksaku ABORSI


astagfirulloh mas, sadarlah ini anakmu,tegakah kau bunuh anakmu sendiri?tangis q meledak tak bs aq tahan lagi .

Siti,kamu tau?itu belum jadi anak,itu hanya segumpal darah yg belum ada nyawanya?bentak yusi

benar sit,itu semua demi masa depan kalian dan anak" kalian kelak.kata mertua ikut ikutan neror

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Drama Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun