Mohon tunggu...
Zikrillah
Zikrillah Mohon Tunggu... Wiraswasta - Aku adalah aku dan akan tetap menjadi aku yang akan mengatakan tidak pada narkoba

Kerjakan Sesuatu Dengan Sungguh-Sungguh

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Relevansi Kurikulum K-13 dengan Revolusi 4.0

15 Januari 2020   19:23 Diperbarui: 17 Juni 2021   15:56 4139
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Memahami Relevansi Kurikulum K-13 dengan Revolusi 4.0 (unsplash/green chameleon)

Sikap keterampilan ini muncul dari guru dengan motivasi siswa agar menciptakan sebuah karya yang berguna bagi diri sendiri. Motivasi sangat dibutuhkan oleh siswa dalam belajar, sifat bersungguh-sungguh harus tertanam dalam jiwa siswa agar terciptanya sebuah karya.

Aspek keterampilan ini merupakan implementasi dari kurikulum 2013 (K-13), untuk menciptakan keterampilan pada siswa maka dibutuhkan dorongan dan motivasi dari guru. Untuk mengasah keterampilan siswa maka guru harus kreatif dalam memberikan inspirasi dan motivasi, termasuk bahasa-bahasa yang membuat siswa yakin akan masa depannya.

4. Aspek Sikap atau Tingkah Laku

Aspek sikap atau tingkah laku merupakan aspek terakhir dari poin kurikulum 2013 (K-13), aspek ini merupakan kunci keberhasilan siswa. Ilmu pengetahuan tanpa memiliki sikap tingkah laku yang baik hasilnya nihil. Guru dituntut untuk mengelola karakter siswa, mengarahkan sikap dan tingkah laku siswa kepada hal-hal yang baik. 

Maka untuk membentuk karakter ini guru harus memberikan contoh-contoh yang nyata kepada siswa. Misalnya pelajaran Akhlak, sikap seorang anak kepada orang tua, apabila durhaka kepada orang tua apa hukumannya. 

Hal-hal yang demikian mesti diberi contoh terhadap kejadian-kejadian masa lampau. Misalnya tragedi maling kundang yang menjadi batu akibat malu mengakui orang tua nya dihadapan istrinya yang cantik. 

Disisi lain relevansinya dengan revolusi industri 4:0 harus melihat sisi positif dan negatif, semua harus berdasarkan azas manfaat untuk semua manusia. Aspek-aspek ini akan terbentuk pada diri siswa disaat siswa memiliki etitute yang baik. 

Keberhasilan siswa juga sangat ditentukan oleh sikap dan tingkah lakunya, pola komunikasi yang baik akan melahirkan kepercayaan dari mitra bisnis ke depan.

Pola-pola ini yang mesti diterapkan oleh guru kepada siswa agar dalam proses belajar siswa mempunyai target dan arah tujuan dengan bakat yang dimiliki, sehingga tidak akan berseberangan ketika siswa menempuh pendidikan di universitas. 

Harapanya adalah agar pemangku kebijakan untuk lebih serius menggarap pendidikan, serius dalam paraktek, implementasi, dan serius dalam evaluasi.

Kurikulum 2013 (K-13) sangat berpengaruh terhadap tatanan masa depan, apalagi luar negeri sudah sampai pada revolusi industri 5:0, indonesia baru beradaptasi dengan revolusi industri 4:0. Mari bergandeng tangan untuk saling mendukung agar terciptanya pendidikan yang berkualitas dan bermartabat. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun