Mohon tunggu...
Zie Muhammad Ahong
Zie Muhammad Ahong Mohon Tunggu... lainnya -

biografi: Purwokerto. Bekerja tidak. makan pingin enak, pengin istri cantik. mau jadi apa kalau gini. haduh.... nasib...2x

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Statusku, Untuk Tendangan "Gledek" dari Sunarya (Satpam Apartement)

20 Desember 2011   07:53 Diperbarui: 25 Juni 2015   22:00 342
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

“Proses dari teman menjadi sahabat membutuhkan usaha pemeliharaan dari kesetiaan, tetapi bukan pada saat kita membutuhkan bantuan barulah kita memiliki motivasi mencari perhatian, pertolongan dan pernyataaan kasih dari orang lain, tetapi justru ia berinisiatif memberikan dan mewujudkan apa yang dibutuhkan oleh sahabatnya”.

kemungkinan kalimat diatas itulah yang membuat Mega Tri Pratiwi (20), menunjukkan keseriusanya dalam bersahabat. Mega berusaha membahagiakan dengan memberikan kejutan kepada temannya yang bernama Fitra Mahaly yang kebetulan pada hari Sabtu (10/12/2011) berulang tahun ke-18.

Tapi naas, alih-alih memberikan kejutan Mega justru yang mendapatkan kejutan dari Sunarya (40), satpam apartemen. Kejadian itu bermula saat Sunarya berada dalam lift, yang telah dinanti oleh Mega yang menyamar menjadi "Suster Ngesot". Entah karena reflek dari satpam penjaga apartemen atau memang, Sunarya telah konsisten dalam melaksanakan tugasnya sebagi satpam.

yang jelas, gigi bagian bawah dari gadis jelita itu berkurang satu karena tertendang oleh sunarya si penjaga apartement itu. padahal giginya telah dipagari oleh kawat, tapi mungkin karena tendangan "geledek" sunarya yang begitu dahsyat, Mega pun terhempas di lantai.

parahnya, Keluarga Mega tak lantas menerima perlakuan sunarya begitu saja, mereka justru melanjutkanya dengan mendatangi kantor polisi guna menindaklanjuti kasus yang terjadi pada Mega. perlindungan pun dilakukan pihak kantor dengan memindahkan sunarya kebagian staf.

pertanyaannya adalah, apakah Mega telah mengkonfirmasi sebelumnya pada penjaga keamanan tersebut?. nyatanya Mega terkena tendangan dahsyat dari sunarya. kalau demikian, Mega memang tidak mengkonfirmasi orang-orang yang berada disekitar area itu. menurutku, apa yang dilakukan oleh satpam setempat ntah itu sengaja atau tidak, dalam hal ini Mega memang pantas mendapatkanya.

lebih baik kasus itu dibicarakan secara kekeluargaan saja. Tapi aku tak berhenti sampai disini, sekarang sedang musim artis dadakan. baik lewat Dunia Maya (DM), ada juga yang berusaha menggandeng Artis yang dapat menunjang karirnya dengan membuat keributan dengan artis tersebut. Secara gituloh....., Mega memang cantik, untuk itu dia pantas kalau menjadi artis baru di dunia hiburan. Mengapa aku berfikir sejauh ini, ya..karena aku melihat hal yang seharusnya bisa dibicarakan dengan secangkir kopi panas dan sepiring goreng pisang yang hangat, kenapa harus sejauh itu sampai diliput media masa. hilang sudah khas budaya ketimuran yang mengedepankan musyawarah. Dalam hal ini kasus Mega yang sedang hangat dibicarakan. sungguh disayangkan bila Sunarya sampai masuk Penjara.

jadi gak lucukan, kalau kemudian ada relawan yang jumlahnya jutaan orang mendukung aksi Sunarya di Facebook. mereka yang menganggap itu sudah benar apa yang telah dilakukan Pak Satpam. hemmmmm......!!!!

Semoga kasus ini menjadi pelajaran untuk kita semua, bahwa segala tindakan yang akan kita lakukan haruslah dipertimbangkan terlebih dahulu, sebarapa besar dampaknya terhadap kita, maupun orang lain.

akhirnya saya mohom maaf...bila saya kebablasan.

Salam Budaya....!!

Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun