Jakarta Underworld: Sisi Gelap Kehidupan Kota Metropolitan

Mengutip dari Gramedia Blog dalam artikel karya Ananda Catcalling biasanya dilakukan di tempat sempit seperti di gang, ketika korbannya sedang berjalan sendirian atau berdua. 

Bisa juga terjadi di pinggir jalan yang umumnya perbuatan ini dilakukan oleh laki-laki, menggoda perempuan di pinggir jalan atau biasanya si laki-laki sedang menyetir kendaraan sehingga setelah melakukan aksinya ia bisa langsung kabur. 

Cattcalling tidak harus menggunakan bahasa yang kasar atau cabul namun bisa dengan bahasa yang sifatnya memuji atau pertanyaan, umumnya ini dilakukan oleh para laki-laki yang sedang berkumpul (nongkrong) kemudian mereka melihat perempuan cantik lewat di depan mereka, lalu mereka memanggilnya dengan kata-kata: "cewek...", "sendirian aja mbak?", atau "cantik banget neng".

Klub Malam (Night Club) 

Melansir dari JakartaUnderground.web.id ada kisah seorang gadis namanya sebut saja Gina ia adalah Mahasiswi di salah satu universitas besar di Indonesia, Gina memang tidak kuliah di Jakarta tapi sebagian besar hidupnya di Jakarta. 

Gina adalah gadis yang berasal dari keluarga dengan status sosial yang tinggi, karena dia sejak SMP sudah mengendarai kendaraan pribadi sehingga bisa dikatakan Gina termasuk kelas sosial menengah ke atas. 

Untuk hidup di Jakarta Gina memiliki modal yang cukup apalagi Gina dianugerahi dengan tubuh yang langsing, kulit putih, tinggi semampai, ia adalah gadis dengan paras cantik dengan darah Pakistan yang ada dalam dirinya. 

Ayahnya bisa memfasilistasi Gina dengan gaya hidup metropolitannya di Jakarta dia juga tahu bahwa gaya hidup di Jakarta memang sangat mahal, ketika ia berkuliah di salah satu Perguruan Tinngi Negeri terbaik di Indonesia. 

Jika dideskripsikan Gina adalah seorang gadis cantik, kaya, dan memiliki banayk followers di media sosialnya, namun ketika di Jakarta Gina menyadari bahwa ia hanyalah ikan kecil di dalam kolam yang besar. 

Di Jakarta ada banyak sekali orang-orang yang gayanya lebih mewah darinya, walaupun Gina memiliki modal yang cukup untuk hidup enak dan nyaman di Jakarta, tapi di kota ini masih banyak orang-orang seumurannya yang hidupnya jauh lebih mewah. 

Sebelumnya Gina memiliki mobil Honda CRV kemudian mendadak membeli Lexus RX 300, juga pindah tempat tinggal dari awalnya di kos-kosan ke apartemen.