Mohon tunggu...
Zahrotul Mutoharoh
Zahrotul Mutoharoh Mohon Tunggu... Guru - Semua orang adalah guruku

Guru pertamaku adalah ibu dan bapakku

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Puasa Nara Kali Ini

29 Maret 2021   20:26 Diperbarui: 29 Maret 2021   20:29 130
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

"Ya Allah, semoga Engkau memberikan kebaikan untuk bapak..", batin Nara. Air mata menetes di sudut matanya. Sebuah perhatian dari bapak untuk dirinya, yang sebetulnya harus melayani bapak. Tetapi bapak melakukannya untuk dirinya.

Mungkin bapak teringat almarhumah ibu Nara. Dan mungkin merindukan kegiatan itu. 

Air mata Nara jatuh di pipinya. Teringat saat bapak menyiapkan menu buka puasa untuk almarhumah ibu.

"Semoga Engkau haramkan api neraka atas ibu dan bapak.. Aamiin..". 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun