Mohon tunggu...
Zahra AyuSalsabila
Zahra AyuSalsabila Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswi di Universitas Islam Negeri Sunan Gunung Djati Bandung

Saya hanyalah seorang perempuan yang tertarik dengan isu-isu hangat disekitar masyarakat terutama isu mengenai para perempuan di Indonesia.

Selanjutnya

Tutup

Parenting

Ibu yang Melahirkan Caesar Bukanlah Ibu yang Sempurna?

25 Oktober 2023   21:00 Diperbarui: 25 Oktober 2023   21:04 75
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Parenting. Sumber ilustrasi: Freepik

Melahirkan merupakan proses mengeluarkan janin dari dalam perut ibunya, dan proses yang harus dilewati oleh setiap perempuan di dunia ini untuk memiliki anak. Tetapi tidak semua proses melahirkan dilakukan secara normal, berbagai macam situasi yang tidak diduga dan disangka sangka dapat memaksa seorang ibu untuk melahirkan secara Caesar.

Sayangnya masih banyak masyarakat baik laki-laki bahkan perempuan dari umur muda hingga lanjut usia yang berpikir bahwa melahirkan secara Caesar bagi perempuan menjadikan dia ibu yang tidak sempurna. Karena masyarakat masih menganggap ibu yang melahirkan secara Caesar bukanlah ibu yang sempurna karena tidak merasakan rasa sakit yang sama dengan melahirkan secara normal.

Faktanya persalinan baik secara normal dan caesar itu hanyalah metode persalinan yang dapat dipilih oleh seorang ibu, karena caara persalinan apapun yang dipilih seorang ibu tujuannya sama yaitu sehatnya ibu dan bayi yang lahir. Diluar dari proses persalinan yang dipilih seorang ibu, dokter juga berhak merekomendasikan metode persalinan Caesar.

Diluar dari keinginan si Ibu sendiri, ada banyak alasan mengapa persalinan Caesar dilakukan yaitu sang ibu merasa lebih nyaman dengan kepastian waktu persalinan, meminimalkan kompilasi dan rasa sakit yang ibu bisa rasakan saat melakukan persalinan normal, ketakutan akan persalinan normal atau mungkin trauma sang ibu pada persalinan pertamanya. keadaan sang jabang bayi pun menjadi salah satu alasan persalinan Caesar dilakukan yaitu berbagai masalah plasenta, posisi bayi yang sungsang, proses pembukaan sang ibu yang terlalu lama, panggul ibu yang terlalu kecil dan permasalahan pada ibu (herpes genital aktif, diabetes, ruptur uteri).

Melahirkan baik secara Caesar dan normal sama-sama butuh perjuangan bagi para ibu, bagaimana mereka berjam-jam menahan sakit perut tak karuan dari kontraksi dan bagaimana bahagianya seorang ibu ketika melihat anak mereka untuk pertama kalinya. Support sangat dibutuhkan bagi kedua ibu yang melakukan prosedur persalinan yang berbeda, menjaga kondisi psikis dan fisik sang ibu sangat diperlukan. Dukungan dari suami dan keluarga sangat berpengaruh dalam masa pemulihan sang ibu, lebih baiknya kita menjaga ucapan hal-hal sensitive kepada sang ibu.

Jadi mari kita jaga kesehatan mental para ibu dengan cara menghargai, memberi semangat dan dukungan kepada ibu dan sang jabang bayi. Karena mau bagaimanpun tidak adalah ibu yang betul-betul sempurna di dunia ini, yang ada hanyalah ibu yang bahagia dan ibu yang baik.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Parenting Selengkapnya
Lihat Parenting Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun