Mohon tunggu...
Zacky Asn
Zacky Asn Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa

konten favorit

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Keluar dari Zona Nyaman Bukanlah Alasan untuk Tidak Berkembang

8 Desember 2023   23:40 Diperbarui: 9 Desember 2023   00:28 83
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Tubagus Yudha Kala, lelaki kelahiran Bandung, 15 Juli 2003. Lelaki yang kerap di sapa Tubagus atau Tebe ini adalah salah satu tokoh yang menurut saya sangat inspiratif, mengapa demikian? Tubagus ini memiliki 3 bidang usaha, yang pertama tubagus ini memiliki Kos-kosan yang memiliki 12 unit kamar. Setelah itu dia bergelut didunia kuliner. Bisnis yang ia jalankan adalah tahu bulat + sotong serta distributor kelapa ke beberapa resto besar dan juga pedagang-pedagang jus serta es kelapa muda. Beberapa waktu lalu saya sempat bertemu dengan Tubagus ini, kami pun berbincang mengenai apa yang ia sedang jalankan sekarang. Saya melayangkan beberapa pertanyaan mengenai beliau dan bisnisnya, serta apa yang menjadikan dia bisa sehabat hariini dalam mengelola bisnis yang ia jalakan akhir-akhir ini.

 Kami sempat berbincang mengenai bagaimana Tubagus ini bisa terlibat  dalam dunia bisnis? Tubagus membeberkan bahwa iya bisa terlibat ke dunia bisnis ini dikarenakan dia itu mendapat tekanan dan di amanahi tanggung jawab oleh orang tua. Awal mulanya beliau memasuki dunia bisnis saat Sekolah Menengah Atas. Pada mulanya ia ini tidak tertarik dengan bisnis tersebut karena teman-teman usia sebayanya  menghabiskan waktu dengan bermain dan mengekspllor diri, tetapi adanya covid 19 ini membuat ia berfikir bahwa ia tidak boleh menyia-nyiakan waktu dan akhirnya bisa berdamai dan mengesampingkan ego yang ia miliki saat itu.

Saya pun penasaran adakah motivasi dari Tubagus ini yanga akhirnya bisa mengesampingkan egonya ini untuk sesuatu yang ia mulanya tidak begitu tertarik menjadi terjun kedunia bisnis tersebut? Tubagus membeberkan bahwasannya faktor keluarga lah yang membuat dirinya bisa mengesampingkan ego nya tersebut dan akhirnya bisa memillih langkah yang akhirnya Tubagus bisa seperti sekarang. Latar belakang pun menjadi factor penopang terkait bisnis yang ia jalani sekarang. Hal itu jelas membantu dari bidang menejemen keuangan yang dikelola. Tubagus juga mengambil jurusan yang satu jalur denga napa yang ia jalankan yaitu menejemen bisnis.

 Bisnis yang besar dan mendapatkan hasil yang banyak tentu tidak mungkin bisa didapatkan dengan  mudah dan tantangan yang mudah. Hal yang harus disiapkan untuk memulai bisnis pun tidaklah sedikit, kita utamanya harus menyiapkan modal awal, tempat yang strategis, serta mengeksplorasi dan mencari sesuatu yang akan laku di Masyarakat. Saat memulai bisnis kelapa, Tubagus ini harus panas-panasan dulu dan membayar iuran yang di pungut setiap harinya. Tubagus awalnya mendirikan bisnis kelapa ini di sekitaran wilayah PUSDAI. Selain itu juga Tubagus mencari cara bagaimana memasarkan kelapanya agar bisnis yang ia tekuni memiliki pelanggan yang banyak. Setiap bisnis itu tidak selalu berjalan mulus, Tubagus juga pernah merasakan pahitnya bergelut di dunia bisnis ini.

 Pada saat Tubagus memulai bisnis tahu bulatnya ini ia pernah mendapatkan hasil kotor Rp.12.000.000 rupiah per hari. Saat bisnis tahu bulat ini sedang naik-naiknya Tubagus ini pun harus di hadapkan dengan masalah pandemi yang melanda tanah air. Hasil yang biasanya ia dapatkan mau tak mau harus berkurang sangat drastis. Dengan keadaan seperti itu tentu berpengaruh pada semua aspek bisnis yang tubagus Kelola, hingga unit mobil tahu bulatnya pun berkurang. Tak hanya itu Tubagus harus di hadapkan dengan harga-harga bahan baku tahu bulat yang sempat naik. Tetapi dengan tekad yang kuat Tubagus tetap menjalankan bisnis yang ia Kelola. Tubagus pun membeberkan bahwa ia sempat meminjam uang dari bank untuk menopang bisnis-bisnis yang ia Kelola. Setelah meminjam uang dari bank, hasilnya pun sempat stuck dan hanya bisa membalikkan uang yang dipinjam dari bank.

Tubagus memberikan Solusi atau cara yang harus dilakukan pada saat bisnis yang ia jalankan sempat turun. Tubagus menggunakan system target yang mana target itu harus capai oleh para pekerja. Selain itu tubagus juga berkata bahwa dengangan konsisten dan menganalisis para pesaing adalah suatu cara untuk mengembangkan Kembali bisnisnya tersebut. Saya pun menyakan terkait prinsip apa yang di pegang oleh Tubagus untuk bisnisnya tersebut. Tubagus pun menjelaskan bahwa prinsip yang ia pegang adalah kejujuran nomer satu, ketekunan, serta menejemen keuangan yang baik. Menurut Tubagus itu yang menajadi prinsip utama yang ia dan sekeluarga pegang.

Saya pun menyakan strategi apa yang digunakan oleh tubagus ini terhadap bisnis -- bisnis yang Tubagus Kelola. Tubagus pun memberikan strategi yang harus dan yang sudah ia lakukan. Mulai dari kos -- kosan ia menjawab bahwa harus memperbaharui fasilitas yang ada di kos -- kosan yang ia miliki sekarang karena sudah lama ia tidak memperbaharui fasilitas kos -- kosan tersebut. Kalo untuk tahu bulat, tubagus memberikan strategi yang akan ia lakukan yaitu menambah kan unit serta pekerja baru untuk bisnis tahu bulat yang ia Kelola. Untuk bisnis kelapa, Tubagus juga  memiliki strategi yang akan ia lakukan untuk membuat bisnis nya ini berkembang pesat. Tubagus membeberkan bahwa Teknik pemesaran yang akan ia gunakan dengan cara mendatangi beberapa restoran dan penjual secara langsung.

Tubagus juga menambahkan jika ia mendatangi restoran ada beberapa hal yang harus ia lakukan contohnya, ia langsung bernegosiasi dengan penanggung jawab restoran tersebut. Selain itu juga ia harus membawa beberapa kelapa yang ia miliki untuk dijadikan sample ke restoran tersebut. Tubagus juga biasanya menyakan terkait menu yang akan di buat dengan bahan dasar kelapa. Tubagus pun memberi beberapa contoh bahan -- bahan yang biasanya dibuat yang berbahan dasar menggunakan kelapa. Sebagai contohnya ia menyebutkan kue tart, kue dadar gulung, kue rangi, es campu, es teler, es kelapa muda, kelapa bakar rempah dan masi banyak lagi. Hasil dari negosiasi yang dilakukan Tubagus ini pun biasanya akan berjalan dalam jangka waktu yang lama.

Tubagus juga membeberkan jika pembeli yang membeli kelapa di tempatnya akan selalu di lebihkan. Contoh yang Tubagus berikan adalah semisal pembeli kelapa kerok maka kelapa dan airnya akan di lebihi semisal ia membeli 2 kg kelapa kerok dan 2liter air kelapa maka biasanya timbangan akan selalu dilebihi. Jika semisal pembeli yang membeli 10 butir kelapa maka biasanya akan di lebihi 1 butir dan kelipatan berikutnya. Tubagus juga memberikan beberapa keuntungan untuk parab pembeli yang membeli kelapa ke padanya. Tubagus memberikan gratis ongkos kirim kemanapun tanpa ada Batasan. Harga 1 butir kelapa ini di banderol dengan harga Rp.7000 jika ngambil grosiran maka harga pun akan berubah kisaran Rp.6000. Untuk kelapa parut di banderol dengan harga Rp.40000 dengan 1 kilogram daging kelapa dan 1liter air kelapa. Selain itu juga ada kelapa batok yang di banderol dengan harga Rp.6500 . Berbisnis di usia muda tentu sangat memakan waktu juga,menejemen waktu adalah suatu kunci yang konkret untuk bisa memorsikan kapan harus bekerja dan kapan harus healing kalo kata gen z itu.

 Pada intinya Tubagus biasa megelola bisnisnya mulai pagi hari hingga siang atau sore hari. Tubagus juga memberikan contoh baik bahwa mencari uang itu dilakukan dari pagi hari agar mendapatkan banyak cuan. Biasanya tubagus membagi waktu mengelola bisnis dan waktu main, biasanya dengan mengontrol di pagi hingga siang atau sore hari dan dilanjut main dan istirahat di malam hari. Tubagus juga menjawab bahwa orang tua lah mentor dan motivator dari bisnis yang ia Kelola. Tubagus pun tidak ingin membuang -- buang kesempatan emas ini. Tubagus pun memberikan beberapa progress yang ia telah lalui. Di awal bisnis tahu bulat Tubagus langsung mendapatkan pengaruh positif.

 Ia membuat usaha tahu bulat pada tahun 2018 yang Dimana pada masa itu tahu bulat menjadi salah satu makanan paling laku. Hingga pada masa pandemi pun Tubagus merasakan bagaimana mengelola bisnis tersebut. Dari mula 12 unit hingga unit yang di jual untuk menutupi modal yang harus ia pakai untuk bisnis nya tersebut. Tahu bulat biasanya beroperasi dari jam 8 pagi hingga 12 malam. Ada hal yang tidak disengaja dan membuahkan hasil bagi bisnis Tubagus. Tubagus bercerita bahwa ada satpam yang datang untuk membeli kelapa untuk istrinya dan menawarkan untuk menyuplai kelapa ke restoran tempat ia bekerja.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun