Mohon tunggu...
Zabrina Dewi
Zabrina Dewi Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Psikologi Universitas Negeri Malang

Saya merupakan mahasiswa psikologi yang ingin menambah wawasan dalam perkembangan zaman era modernisasi. saya juga menyukai fashion dan makeup.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Pentingnya Edukasi Parenting dalam Era Modernisasi: Psikoedukasi Mindful Parenting Dusun Semanding Desa Sumbersekar

27 November 2022   21:23 Diperbarui: 27 November 2022   22:07 235
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Era modernisasi dapat menjadi salah satu tantangan yang harus ditaklukkan oleh setiap individu. Adanya perkembangan teknologi yang pesat, menjadi salah satu tantangan tersendiri bagi orang tua dalam memberikan pendidikan dan pengasuhan terhadap anak sesuai dengan zaman dimana anak menjalani kehidupan (Ria & Wiwin, 2020). Dengan senantiasa mengikuti perkembangan zaman, diharapkan orang tua dapat mendidik anak dengan gaya parenting yang dapat diterima anak  dengan efektif, transformatif, dan arif agar dapat memaksimalkan tumbuh kembang anak serta melindungi anak dari pengaruh negatif yang ada dari era modernisasi saat ini (Wahyu W & Wahyu R, 2020). 

Pengaruh perkembangan zaman dalam kehidupan berkeluarga dapat terlihat dari adanya pergeseran norma dalam keluarga, seperti bergesernya nilai orang tua, nilai keharmonisan keluarga, dan nilai anak di mata orang tua (Wahyu W & Wahyu R, 2020). Salah satu contoh nyata yang kerap dijumpai dalam kehidupan sehari-hari yakni kesibukan orang tua yang sangat padat sehingga menyebabkan dikesampingkannya tugas dan kewajiban peran di keluarga. Adanya perubahan zaman modern memberikan dampak yang signifikan dalam beberapa aspek kehidupan, salah satunya yakni dalam kehidupan berkeluarga. 

Hal tersebut yang mendasari program penyuluhan berbentuh psikoedukasi parenting terhadap orang tua di Desa Sumbersekar. Sebab, dari beberapa informasi yang didapatkan dari warga sekitar, bahwa kurangnya penyuluhan terkait materi parenting di Desa Sumbersekar khususnya Dusun Semanding menimbulkan kekhawatiran dan inisiatif oleh kader posyandu Dusun Semanding untuk mengadakan penyuluhan parenting agar dapat menambah pengetahuan akan materi parenting yang dapat diterapkan kepada anak. 

Dengan diadakannya penyuluhan ini diharapkan para orang tua khususnya ibu-ibu di Dusun Semanding dapat menerapkan materi yang telah diberikan agar dapat mendukung tumbuh kembang anak. Selain itu, berhubung di Dusun Semanding terdapat banyak ibu-ibu muda maka pemberian penyuluhan terkait parenting dirasa memang dibutuhkan dan dapat berguna bagi ibu-ibu Dusun Semanding dan dapat membantu dalam program Bina Keluarga Balita (BKB) dan Bina Keluarga Remaja (BKR) di Posyandu Dusun Semanding, Desa Sumbersekar.

Terdapat beberapa tahapan dalam psikoedukasi parenting bertema "Home Where There Is Love" yang dilaksanakan di Dusun Semanding, Desa Sumbersekar. Pertama, dilakukan observasi, wawancara, dan koordinasi kepada beberapa pihak yang bersangkutan mulai dari ketua PKK Desa Sumbersekar, kader Posyandu Dusun Semanding, Sekretaris Desa Sumbersekar,  Ibu Kepala Dusun Semanding, dan Ketua Posyandu Dusun Semanding. Kemudian, pelaksanaan kegiatan psikoedukasi dilaksanakan pada hari Sabtu, tanggal 22 Oktober 2022 di Balai RW Dusun Semanding, Desa Sumbersekar. Acara dilaksanakan selama kurang lebih 2 jam dan diikuti dengan antusias para ibuPKK RW Dusun Semanding. 

Pelaksanaan kegiatan program kerja Psikoedukasi Parenting “Home Where There Is Love” Dusun Semanding, Desa Sumbersekar dengan sasaran utama ibu-ibu PKK RW Dusun Semanding berjalan dengan baik dan memberikan feedback positif. Hal ini dapat ditinjau melalui pre-test dan post-test bahwa terdapat perbaikan dan penambahan pengetahuan terkait ilmu parenting. Kemudian, dari hasil evaluasi peninjauan mingguan dan bulanan, dihasilkan bahwa orang tua akan terus menerapkan pola parenting yang baik dan menerapkan model mindful parenting karena dirasa memberikan banyak dampak positif dalam hubungan kelekatan orang tua dan anak.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun