Hal senada diungkapkan Thoyib, S.Pd., selaku pengarah LDKMS Terpadu. Menurutnya, kegiatan kali ini banyak mengusung inovasi dalam memantapkan posisi organisasi kesiswaan disekolah. Sebab, para narasumbernya kompeten dan panitia memiliki perencanaan bagus. Sehingga metode pelaksanaan pun sangat menarik bagi peserta didik.
"Ini mungkin sentuhan kecil untuk membentuk organisatoris yang handal dan berkualitas. Langkah-langkah strategis yang kita ambil, berharap mampu memberikan bekal maksimal pada pengurus OSIS, MPK, dan Ekstrakurikuler. Kedepannya, anak-anak mampu membentuk dirinya sendiri sesuai kompetensi dan minat bakatnya dalam pengembangan diri," ujar Thoyib menegaskan.
MULTI DIMENSI
Sementara itu, menurut Yuswanto, Ketua Pelaksana LDKMS Terpadu, keberhasilan giat itu berkat kesigapan para fungsionaris OSIS dan MPK demisioner. Tentunya juga atas dukungan jajaran panitia dari unsur guru dan tenaga kependidikan. Disisi lain, adanya kebijakan kepala sekolah yang memberikan ruang gerak berinovasi pada seluruh warga sekolah.
"Kita harus memberikan kepercayaan pada pengurus demisioner untuk memperlancar kegiatan. Bagaimana pun, mereka adalah ujung tombak dalam meletakkan dasar-dasar keorganisasian pada pengurus baru. Oleh karenanya, mereka kita bekali sebelum menjadi pemandu bagi adik-adiknya di OSIS, MPK, maupun Ekstrakurikuler," ungkap Yuswanto.
Salah satu langkah strategis yang dilaksanakan, lanjut Yuswanto, adalah memberikan training of trainer (ToT) bagi pengurus OSIS dan MPK demisioner. Melalui proses ini, dapat dipastikan, peserta didik mampu memandu dan memfasilitatori adik-adiknya di organisasi. Alhasil, faktanya sangat memuaskan dan anak-anak mampu bekerja sesuai standar operasional prosedur (SOP) yang sudah dirancang panitia sebelumnya.
Masih menurut Yuswanto, dalam LDKMS Terpadu ini, peserta dibekali dengan Kepemimpinan Pancasila. Sesuai dengan kebijakan kepala SMAN 1 Gondang, para aktifis organisasi kesiswaan ini harus memiliki landasan kuat dalam membentuk dirinya. Hal esensial adalah membentuk pemimpin-pemimpin muda berbasis nilai-nilai luhur Pancasila. Materi itu sudah dijelaskan secara gamblang oleh Kepala SMAN 1 Gondang.