Gondang, Mojokerto. MPLS Ramah di SMAN 1 Gondang, sudah mencapai hari keempat, Kamis (17 Juli 2025). MPLS bertema Genderang Pancasila itu, terbukti menggaung dan mampu menginspirasi satuan pendidikan lainnya. Mengapa? Ini fakta yang layak disimak.
Pada hari keempat, MPLS Ramah SMAN 1 Gondang memiliki tiga bentuk materi besar. Pertama, pengenalan giat Forum Penyelarasan Pendidikan Dunia Usaha dan Dunia Industri (Larasdikdudi). Kedua, Pencegahan Kekerasan, Bahaya Judi Online dan Narkotika. Ketiga, giat Penanaman Pohon Sekolah Adiwiyata.
Formula ketiga materi MPLS Ramah itu, menjadi bagian penting dalam memberikan bekal dan awal pembentukan karakter murid baru. Selain mengetahui keunggulan program sekolahnya, murid baru juga dibekali dengan wawasan hukum yang marak terjadi dikalangan Gen-Z.
Menyikapi keberadaan tiga materi MPLS Ramah, Kepala SMAN 1 Gondang, bapak Johan Bahrudin, S.Kom., MT., menyatakan apresiasinya atas kinerja Panitia MPLS 2025. Termasuk didalamnya dukungan OSIS dan MPK yang sangat solid. Meski tetap berdasar domnis MPLS Ramah, panitia tetap mampu memberikan pengalaman terbaik bagi murid baru.
"Murid baru harus mampu dididik dan dibimbing agar memiliki karakter unggul. Mereka juga harus dikenalkan dengan berbagai terobosan yang dilakukan sekolah. Sehingga ketika mereka sudah aktif belajar, mampu menyalurkan potensinya dengan tepat," ujar pak Johan serius.
Seluruh murid baru, lanjut pak Johan, sudah seharusnya mengikuti kegiatan dan program inovasi sekolah. Sehingga minat, bakat, dan potensi dirinya dapat berkembang maksimal. Setelah itu, pastinya murid baru mampu berkarya dan berprestasi.
"Peserta MPLS harus tahu berbagai tindakan buruk yang harus dihindari. Potensi dirinya juga harus diarahkan pada ragam kegiatan yang disediakan disekolah. Tentunya semua sangat membutuhkan dukungan walimurid agar mampu bersama-sama memajukan sekolah dan mengukir prestasi," ucap pak Johan menegaskan.
MINDSET AKTUAL
