Mohon tunggu...
Yusuf Apandi
Yusuf Apandi Mohon Tunggu... Script writer

Olahraga & Budaya kesenian tradisi

Selanjutnya

Tutup

Seni

Walikota Bandung Gelar Pertemuan dengan Para Seniman di Pendopo

28 September 2025   19:25 Diperbarui: 28 September 2025   19:25 36
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Curah Gagasan Para seniman kepada Walikota Bandung di Pendopo  Sumber Foto: Yusuf Apandi

"Yang sering terlupa adalah middle ground, yaitu pihak yang bisa memahami bahasa pemerintah sekaligus mengerti nilai-nilai ideologis seniman. Bandung butuh peran ini agar kolaborasi berjalan lebih sehat," katanya.
Ia juga menekankan bahwa budaya harus ditempatkan sebagai nilai dasar pembangunan, bukan hanya sebagai pelengkap atau sekadar penghias kota.


"Budaya bukan benda, bukan sekadar indeks kemajuan kebudayaan. Budaya adalah indeks kemajuan manusia. Orang Bandung harus tahu rasanya jadi orang Bandung, dengan segala keberagaman di dalamnya," katanya.

Forum yang digelar Pemkot Bandung ini juga dihadiri akademisi, praktisi, pengamat seni dan  sejumlah tokoh seni budaya lainnya, antara lain Mat Don, tony Brur, sastrawan Ahda Imran dan Zulfa Nasrulloh. Diskusi curah gagasan  berlangsung hangat dengan menekankan pentingnya kolaborasi untuk merawat identitas Bandung sebagai kota kreatif, inovatif yang inklusif.

Seniman Teater, sutradara turut hadir dalam curah gagasan bersama walikota Bandung (sumber foto. Yusuf Apandi
Seniman Teater, sutradara turut hadir dalam curah gagasan bersama walikota Bandung (sumber foto. Yusuf Apandi


Pertemuan ini diharapkan dapat menjadi langkah awal bagi pemerintah kota dan seniman bisa gawe bareng menata kota dengan karya kreatif dan inovasinya dalam mengembangkan potensi seni dan budaya Kota Bandung

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Seni Selengkapnya
Lihat Seni Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun