Mohon tunggu...
Yustisia Kristiana
Yustisia Kristiana Mohon Tunggu... Dosen - Akademisi

Mendokumentasikan catatan perjalanan dalam bentuk tulisan

Selanjutnya

Tutup

Foodie Artikel Utama

Saung Cere Ibu Tini, Menawarkan Kelezatan dalam Kesederhanaan

15 Agustus 2022   13:00 Diperbarui: 21 Agustus 2022   18:00 1171
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Saung Cere Ibu Tini (foto: dokumentasi pribadi) 

Penyajian menu (foto: dokumentasi pribadi)
Penyajian menu (foto: dokumentasi pribadi)

Selain itu terdapat menu tambahan lainnya sebagai pendamping menikmati ikan cere seperti aneka pepes, aneka tumis, dan juga pete hingga jengkol goreng. Semuanya ini diolah di dapur tradisional.

Dapur tradisional (foto: dokumentasi pribadi)
Dapur tradisional (foto: dokumentasi pribadi)

Autentik

Saat menikmati makanan, pengunjung dapat duduk di saung-saung secara lesehan, mirip seperti menikmati makanan khas Sunda. 

Menu tradisional sejatinya diolah dengan peralatan yang tradisional dan memiliki cita rasa yang autentik juga. Namun bukan hanya itu saja, makanan autentik memiliki cerita.

Saung (foto: dokumentasi pribadi)
Saung (foto: dokumentasi pribadi)

Begitu pula dengan Saung Cere Ibu Tini, ikan cere yang menjadi menu utama ditangkap langsung dari Kali Cisadane. Pilihan ikannya tidak selalu ikan cere, tergantung dengan hasil tangkapan nelayan. 

Ditambah lagi dengan lalapan daun singkong yang dipetik dari kebun yang berada di belakang Saung Cere Ibu Tini ini.

Keautentikan makanan juga diperoleh dari segi rasa, bagaimana pengunjung dapat merasakan kenikmatan makanan yang diolah secara tradisional dan dadakan. Semua itu dipadu dengan suasana sederhana, berlantai tanah, duduk lesehan dengan alas berbahan bambu.

Menu tradisional (foto: dokumentasi pribadi)
Menu tradisional (foto: dokumentasi pribadi)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Foodie Selengkapnya
Lihat Foodie Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun