Mohon tunggu...
Yusno Yuliyanto
Yusno Yuliyanto Mohon Tunggu... Product Manager

Produk spesialis di bidang peralatan rumah tangga (home appliances). Saat ini bekerja sebagai Product Category Manager for Home Appliances di salah satu perusahaan multinasional.

Selanjutnya

Tutup

Financial

Canton Fair: Panggung Raksasa dan Pintu Gerbang Produk China Menguasai Dunia

5 September 2025   06:00 Diperbarui: 2 September 2025   19:32 54
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
China Import & Export Fair Complex (dokumentasi pribadi)

Dikutip dari berbagai sumber, sekitar satu pertiga dari barang yang beredar di seluruh dunia berasal dari China alias made in China. Klaim ini sangat sulit diverifikasi kebenarannya dengan data faktual. Tapi, mengingat betapa seringnya kita menemui barang berlabel made in China, kita setuju kalau klaim tersebut tidak berlebihan. Jamak kita ketahui kalau barang-barang dari China membanjiri pasar di berbagai belahan dunia sejak beberapa dekade lalu. Barang-barang tersebut berasal dari industri manufaktur mereka yang berkembang dengan sangat pesat. Perkembangan ini disokong oleh kebijakan pemerintah China yang sangat mendukung industri ini.

Kita sudah  mengatahui asal barang-barang tersebut. Akan tetapi, tahukan Anda bagaimana awalnya barang-barang tersebut bisa tersebar ke seluruh dunia? Ada satu titik awal bagaimana barang-barang tersebut bisa menyebar keluar china, yaitu Canton Fair. 

Sekilas Tentang Canton Fair

Canton Fair atau nama resminya adalah China Import and Export Fair merupakan pameran dagang internasional paling lengkap dengan sejarah paling lama, skala pameran terbesar, keragaman produk paling lengkap, kehadiran jumlah pembeli terbanyak, asal negara pembeli terbanyak, dan pameran bisnis dengan omset terbesar di China. 

Pameran yang diselenggarakan dua kali setahun ini menempati area seluas 1.55 juta meter persegi dengan lebih dari 8000 perusahaan yang memamerkan produknya. Jumlah pengunjung pameran terakhir yang berlangsung pada bulan April - Mei 2025 (Edisi ke-137 / Spring Season) dari luar negeri mencapai 288.938 orang dari 219 negara dan kawasan (Sumber: www.cantonfair.org.cn). Sebagai perbandingan, luas area pameran Indonesia Convention Exhibition (ICE) di kawasan Bumi Serpong Damai (BSD) hanya  berkisar 50.000 meter persegi. Artinya, luas Canton Fair mencapai 30 kali luas ICE BSD. 

Canton Fair diselenggarakan sejak tahun 1957. Pameran ini diselenggarakan secara bersama oleh Kementerian Perdagangan China (Ministry of Commerce) dan Pemerintah Provinsi Guangdong serta diorganisir oleh Pusat Dagang Luar Negeri China (China Foreign Trade Centre). Pameran dilangsungkan dua kali setahun, yaitu pada musim semi (spring season) pada bulan April - Mei dan musim gugur (autumn season) pada bulan Oktober - November. Pameran berikutnya akan berlangsung dari tanggal 15 Oktober sampai 4 November 2025 yang merupakan penyelenggaraan pameran yang ke-138.

Barang Apa yang Dipamerkan?

Jawabannya adalah hampir semua jenis barang yang bisa dibuat oleh China. Mulai dari barang-barang kecil seperti mainan anak dan pernak-pernik aksesoris hingga barang-barang berteknologi tinggi seperti mobil listrik dan alat berat tersedia. Saking banyaknya jenis barang barang yang dipamerkan dan peserta pameran, dalam satu kali penyelenggaraan dibagi lagi menjadi 3 fase. Masing-masing fase umumnya berlangsung selama 5 hari. Ada jeda 3 hari antarfase untuk melakukan pembongkaran dan penataan booth.

Berikut adalah jenis barang yang dipamerkan berdasarkan fasenya:

Fase 1: peralatan dan peranti elektronik (electronics & appliances), peralatan manufaktur (manufacturing), kendaraan dan roda dua (vehicles & two wheels), pencahayaan dan kelistrikan (light & electrical), serta perangkat keras (hardware).

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun