Mohon tunggu...
Yus Afiati
Yus Afiati Mohon Tunggu... Guru - Belajar di PAI,Institut Pembina Rohani Islam Jakarta

Seorang ibu rumah tangga yang belajar dan mengajar, menanamkan akar agama yang kuat kepada generasi muda untuk menjadi manusia yang manfaat, mencari ridho Allah.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Masih Ada Pintu Cinta Untukmu

18 Mei 2023   09:19 Diperbarui: 18 Mei 2023   09:25 90
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Masih Ada Pintu Cinta Untukmu


Pencarian dan pengharapan tak berujung
Jalan berkelok-kelok penuh kehati-hatian
Kita menyangka masih ada jalan tuk terus
Jalan buntu pun enggan hentikan langkah

Titik-titik kebahagiaan berkumpul  di sini
Di antara ikhlas dan terpaksa menyatu
Membaur menyudahi prahara jiwamu
Berseru gembira tenangkan nurani

Sekian lama berharap terketuk hatinya
Mengijinkan beramah-tamah denganmu
Aku hanya ingin menguatkan batinmu
Usah berhenti jika masih mampu

Lihatlah masih banyak pintu untukmu
Aku kan mendukung dirimu sungguh
Masih ada satu pintu khusus cintamu
Bukan karena rindu sayang atau cinta

Tapi pintu belas kasih untukmu
Belas kasih itulah cinta tertinggi
Tanpa kau sadari sangat berarti
Takkan menjatuhkan harga diri

Belas kasih dikasihani lebih mulia
Ada ketulusan titisan sang Kuasa
Belas kasih tercurah rahmat sejati
Pintu cinta terakhir yang tiada akhir

Depok, 18 Mei 2023
--yusfi--

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun