Mohon tunggu...
Dr. Yupiter Gulo
Dr. Yupiter Gulo Mohon Tunggu... Dosen - Dosen, peneliti, instruktur dan penulis

|Belajar, Mengajar dan Menulis mengantar Pikiran dan Hati selalu Baru dan Segar|

Selanjutnya

Tutup

Money Artikel Utama

Miliki Global Mindset Menghadapi Dunia Tanpa Sekat

18 September 2021   10:29 Diperbarui: 19 September 2021   03:09 2784
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi dunia tanpa sekat | Sumber: www.pexels.com/@markusspiske

Dunia tanpa sekatan menjadi kenyataan yang sedang diperhadapkan bagi umat manusia dan melakukan adaptasi dengan semua dampak yang muncul, setiap organisasi dan setiap manajer tidak lagi terisolasi dari kekuatan internasional karena tiga sebab berikut:

  1. Hambatan perdangan semakin berkurang
  2. Komunikasi lebih cepat dan lebih murah
  3. Selera konsumen menyatu

Sedemikian rupa sehingga setiap perusahaan mengelola kebutuhan dan keinginan konsumen yang melampaui batas-batas nasionalnya sendiri, dan memasuki wilayah negara bahkan belahan dunia lainnya.

Globalisasi

Sesungguhnya dunia tanpa sekat ini sudah lama diramalkan oleh para pakar, terutama sejak terminology globalisasi menjadi pengikat pembahasan-pembahasan isu secara dunia yang menjadi concern bersama oleh seluruh pemimpin negara di dunia ini. 

Artinya, satu negara tidak bisa lagi memisahkan diri dengan negara lain, karena ada saling tergantungan dalam memenuhi kebutuhannya, baik barang dan jasa, maupun proses produksi yang harus dilakukan.

Awalnya, memang semua memiliki kekuasaan dan kekuatan yang beragam untuk saling menempatkan diri pada posisi bargaining yang kuat untuk bisa mengendalikan yang lain. 

Tetapi, sekarang tidak lagi, karena kekuatan untuk mengendalikan yang lain semakin berkurang, dan karenanya semuanya berada dalam satu interaksi saling ketergantungan yang ketat.

Fakta menjelaskan bahwa bisnis, seperti halnya kejahatan, telah menjadi bidang global yang terpadu. 

Peristiwa, ide, dan tren yang memengaruhi organisasi di satu negara kemungkinan besar juga akan memengaruhi mereka di negara lain, sesuatu yang tidak bisa ditawar lagi

Globalisasi mengacu pada sejauh mana perdagangan dan investasi, informasi, ide-ide sosial dan budaya, dan kerja sama politik mengalir antar negara, di mana salah satu hasilnya adalah negara, bisnis, dan orang menjadi semakin saling bergantung. 

Fakta ini dibuktikan dengan mengalirnya sumber daya yang dimiliki dan dibutuhkan oleh dan untuk satu negara ke negara lain, yang semakin hari semakin sulit dihambat oleh satu negara.

Pola Pikir Global - Global Mindset

Siapapun Anda, lembaga manapun Anda, negara apapun Anda, mau eksis dan berhasil dalam dunia tanpa sekat?

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun