Mohon tunggu...
yulina dewi
yulina dewi Mohon Tunggu... Mahasiswa - Universitas Jember

Listening to songs

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Indofood Sukses sebagai Salah Satu MNC asal Indonesia

28 Maret 2023   19:34 Diperbarui: 28 Maret 2023   19:37 1857
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Dalam kehidupan sehari-hari kita kerapkali melihat perusahaan-perusahaan multinasional di banyak kota-kota di Indonesia. Perusahaan-perusahaan tersebut misalnya Adidas, Apple, Kentucky Fried Chicken(KFC), Pizza Hut, McDonalds, dan lain sebagainya. Multinational Corporation di dalam ekonomi politik internasional termasuk aktor yang krusial, terlepas dari peran negara atau state sentris. Tentunya dengan adanya MNC memiliki pengaruh yang besar dalam lingkup internasional, yang mana mampu mengkoneksikan lebih dari satu negara.Dengan adanya MNC menjadi salah satu fenomena yang memiliki pengaruh besar terhadap perdagangan global. Misalnya negara Indonesia dikenal dengan negara yang mempunyai kekayaan alam yang amat melimpah serta jumlah penduduknya yang amat banyak tentunya hal ini menjadi salah satu daya tarik bagi investor asing untuk menanamkan modal serta berinvestasi di Indonesia. Tentunya suatu negara memerlukan negara lain guna menjalankan kebijakan luar negerinya untuk memajukan kesejahteraan masyarakatnya. Bantuan tersebut diperoleh dapat melalui melakukan kerja sama dengan aktor nasional yang lain.

 Kini Indonesia memiliki beberapa perusahaan multinasional di antaranya adalah PT Indofood Sukses Makmur Tbk yang mana lebih dikenal dengan sebutan Indofood. Perusahaan ini adalah produsen dari berbagai macam makanan maupun minuman yang berpusat di Jakarta. Salah satu hasil dari perusahaan ini yang amat terkenal adalah Indomie yang menembus perdagangan internasional. Indomie adalah mie instan yang amat disenangi oleh semua kalangan di masyarakat Indonesia, selain itu juga Indomie tersebar sekitar 80-an di berbagai negara lainnya seperti Amerika Serikat,Jerman, Jepang, Nigeria, dan lain sebagainya.
Dengan kepopulerannya, di tahun 2018 Indomie sudah terdapat di market Place Internasional yaitu Alibaba Group yang dikabarkan dengan kepopuleritasannya Indomie, Indofood memperoleh laba sekitar Rp 1,73 T di tahun 2021 yang mana naik sekitar 23 % dari tahun 2020.

Meskipun PT Indofood CNP Sukses Makmur Tbk baru dibangun sebagai entitas terpisah pada tahun 2009 serta membukukan sahamnya pada tahun 2010 di Bursa Efek Indonesia atau BEI. Akan tetapi berbagai macam kegiatan dari usaha perusahaan tersebut telah ada dan terus dikembangkan sejak tahun 1982(CBP, Laporan Tahunan 2016). Pada awal mulanya mie instan Indomie diperkenal luaskan kepada masyarakat Indonesia yaitu Indomie Kuah Rasa Kaldu Ayam yang mana pada saat itu rasa dari indomie tersebut telah menyesuaikan selera dari masyarakat Indonesia kala itu. Sejak awal diperkenalkan tersebut penjualan dari produk Indomie tersebut kian terus bertambah. Hal tersebut dibuktikanya dengan produsen Indomie meluncurkan varian baru yaitu Indomie Kuah Rasa Kari Ayam. Puncak dari kejayaan Indomie yaitu berada di tahun 1982 yaitu dengan diluncurkannya varian baru berupa Indomie Mie Goreng (Ardela,2018).

Ada 3 hal terpenting di dalam strategi Indofood dalam mengembangkan perusahaannya. Diantaranya yaitu linkage, learning, serta leverage. Pada proses linkage terdapat 3 hal utama yang menjadi dasar yaitu dukungan serta akses terhadap pemerintah, konektivitas dengan lembaga-lembaga terkait serta hubungannya terhadap klaster industri. Yang kedua yaitu learning, adalah proses berbagi pengetahuan yang telah didapatkan oleh Indofood tidak hanya dari anak perusahaan,akan tetapi juga dari perusahaan-perusahaan yang telah lebih dulu mapan. Yang terakhir yaitu leverage, produk unggulan yang dihasilkan itu diperoleh dari adanya top team management.

  • Awal Mula Ekspor serta Penanaman Modal Asing PT. Indofood CBP Sukses Makmur Tbk.

Tahun 1992 menjadi tahun awal mula Perusahaan Indofood melakukannya kegiatan ekspor. Pada awalnya Indofood membuat Direktorat Eskpor Indomie ke beberapa negara yang ada di dunia. Selain itu tim yang dibentuk tersebut pula mengkaji keseluruhan izin impor di seluruh negara, kemudian menentukan target dari negara-negara ekspor nantinya. Yang menjadi sasaran penting di antaranya adalah negara-negara yang memiliki jumlah tenaga kerja Indonesia yang paling banyak. Dampak dari sasaran itu adalah negara-negara seperti Hongkong, Arab Saudi, Taiwan, dan lain sebagainya menjadi amat terkenal.

Di Arab Saudi pun Indomie sudah memasukinya generasi kedua karena Indomie sudah memasuki pasar Arab Saudi sejak tahun 1990-an. Indomie pula menjadi andalan pelajar-pelajar Indonesia yang menempuh pendidikan di luar negeri. Dengan begitu Indomie menjadi terkenal di negara-negara yakni Amerika Serikat serta Australia yang mana banyak menjadi negara tujuan para pelajar Indonesia menempuh pendidikannya (Susanto, Cerita Indomie Sukses Menempuh Pasar 80 Negara,2013).Saat ini Indomie setidak sudah mencapai lebih dari 80 negara yang menjadi tujuan dari eskpor mie instan ini. Penyebaran dari Indomie tidak hanya dalam lingkup Asia akan tetapi juga tersebar luas hingga Eropa, Australia, Amerika Utara,Timur Tengah, dan negara-negara benua lainnya.

Beberapa pabrik yang telah didirikan pada negara tujuan ekspor menghasilkan penjualan yang meningkat. Seperti halnya pabrik Indomie telah berdiri lebih dari 40 tahun di Nigeria serta menjadi mie instan yang sangat terkenal, bahkan tak jarang warga lokal mengira bahwa Indomie adalah produk hasil negara mereka. Nigeria pula dianggap sebagai produsen mie instan terbesar pada wilayah Afrika Barat. Ekspansi atau perluasan tersebut mampu terlaksana karena berhasilnya pihak Indofood bekerja sama dengan perusahaan makanan yang berasal dari Nigeria yaitu Dufill Prima Foods pada tahun akhir 1980-an serta pertama kali membuka pabriknya beberapa tahun kemudian.

Pabrik-pabrik Indomie yang didirikan selain yang berada di Nigeria adalah pure bantuan yang diberikan oleh pemerintah. Pada Era Presiden Jokowi yang amat memerhatikan pembangunan ekonomi dan perusahaan-perusahaan daerah yang mesti terus dimajukan lingkup pemasarannya hingga keluar negeri memiliki peran yang amat penting seperti halnya PT Indofood. Dengan adanya kebijakan pemerintah yaitu kebijakan ekonomi jilid l berisikan mengenai memajukan daya saing industri nasional dengan melewati deregulasi, debirokratisasi, meningkatkan kepastian hukum menegakkan hukum, dan Indonesia menjadi salah satu negara industri yang terbilang baru membuat produksi indomie terbilang cepat.

referensi:

Dinda Medianaz,https://penerjemahsoesilo.com/menembus-pasar-dunia-perusahaan-multinasional-asal-indonesia/

file:///C:/Users/USER/Downloads/6.%20BAB%20II.pdf

Donna Widya Almira, Dr. Dedy Permadi, S.IP, M.A.,STRATEGI PT. INDOFOOD SUKSES MAKMUR TBK SEBAGAI PERUSAHAAN MULTI NASIONAL YANG SEDANG BERKEMBANG DALAM KOMPETISI GLOBAL,Universitas Gadjah Mada, 2017,Diunduh dari http://etd.repository.ugm.ac.id/

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun