Mohon tunggu...
Yuliana
Yuliana Mohon Tunggu... Wiraswasta - Entrepreneur | Dharmaduta | Author

Berbagi dengan Bahagia

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana Pilihan

Mettasik dan Maybank Finance berbagi Rezeki

12 Agustus 2022   07:28 Diperbarui: 12 Agustus 2022   12:07 668
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Fiksiana. Sumber ilustrasi: PEXELS/Dzenina Lukac

Perkumpulan 3 sahabat sohib kali ini mengatakan sangat berterima kasih kepada Maybank Finance atas semua bantuan dan rezeki untuk mereka bisa memulai usaha dengan mudah dan cepat.

Ini ada satu hal yang terpenting, setelah mendapat hasil dari usaha mereka bertiga berkumpul lagi dengan kondisi yang berbeda dan Bahagia. 

Mereka bertiga kemudian memutuskan untuk mendanakan Sebagian uang dari hasil pendapatan mereka kepada orang yang membutuhkan.

Pertama yang mereka lalukan adalah berbagi kepada karyawannya, obat-obat yang diperlukan pada saat covid (pastinya banyak yang membutuhkan) dan vitamin untuk karyawan dan juga tiap bulannya berbagi masker kepada karyawan di kantor, namun tak lupa pula berbagi kepada Satpam di lingkungan kantor, dan lebih luas lagi mereka bertiga berbagi ke tempat ibadah dan juga kepada orang yang membutuhkan pertolongan.

Sejak usahanya berjalan maksimal, Pak Panna, Pak Viriya, dan Pak Khanti selalu ingat bahwa apa yang dia dapatkan harus dibagikan agar dalam kehidupan ini dan bahkan kehidupan akan datang mereka mendapatkan kesejahteraan dan kebahagiaan.

Sesuai dengan yang mereka pahami dalam ajaran Guru Agung Sang Buddha di dalam :

"Dhammapada 18"

Di dunia ini ia bahagia. di dunia sana ia berbahagia. pelaku kebajikan berbahagia di kedua dunia itu. ia akan berbahagia ketika berpikir, "Aku telah berbuat bajik,", dan ia akan lebih berbahagia lagi, ketika berada di alam bahagia.

Mereka bertiga karena sudah seperti saudara sendiri saling menyemangati dalam kerjaan dan juga saling berbagi dalam Dhamma.

Pak Panna berkata kepada kedua temannya: "Dalam hidup ini semua tidak kekal, bahkan jika kita memahami lebih dalam maka kita akan mendapatkan ketenangan jika kita mengalami hal-hal yang tidak kita inginkan, maka kita tahu bahwa ini tidak kekal akan ada perubahan, demikian juga jika kita mengalami hal-hal yang menyenangkan maka harus disadari pula kalau ini adalah tidak kekal.

Dengan memahami ketidak kekalan ini maka kita akan terus semangat untuk melakukan hal baik, dan tentu saja kita akan Bahagia mengingat perbuatan baik karna kita adalah pewaris perbuatan kita sendiri, lahir dari perbuatan kita sendiri.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun