Mohon tunggu...
Yuli Anita
Yuli Anita Mohon Tunggu... Guru

Jangan pernah berhenti untuk belajar

Selanjutnya

Tutup

Trip Artikel Utama

Waduk Mahoni Dempok, Nikmati Indahnya Alam dan Lezatnya Olahan Ikan

5 Juli 2025   19:28 Diperbarui: 10 Juli 2025   18:13 417
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Tempat antre naik perahu, dokumentasi pribadi 

Ikan dan udang yang dijual adalah hasil tangkapan dari waduk Dempok.

"Ini berapa, Buk?" tanya teman saya sambil menunjuk dua keranjang ikan gurame. Tiap keranjang berisi tiga ekor gurame besar.

"Seratus ribu," kata pedagang tadi

"Kalau ditambah udang?" tanya teman saya lagi.

"Satu baskom dua puluh ribu, berarti seratus dua puluh ribu," jawab si pedagang.

"Tidak boleh kurang?" jawab teman saya lagi.

Tawar-menawar pun terjadi. Setelah sepakat dengan harga, kami membeli dua keranjang gurame dan satu baskom udang yang dipindah dalam kresek.

Uniknya di Dempok ini, ikan segar yang sudah kita beli bisa kita bawa ke warung untuk dimasakkan sesuai permintaan kita. 

Ikan segera kami bawa ke warung yang terletak tidak jauh dari waduk.

Deretan warung di Waduk Dempok, dokumentasi pribadi 
Deretan warung di Waduk Dempok, dokumentasi pribadi 

"Ikannya dibakar atau digoreng?" tanya pemilik warung.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun