Masih banyak orang  diluar sana yang meremehkan betapa pentingnya ilmu ataupun pendidikan,banyak faktor yang mengelilingi mereka untuk bertahan di dalam zona nyaman pemikiran mereka. Pembetukan karakter yang peduli akan pendidikanlah yang akan merubah pandangan masyarakat akan betapa pentingnya pendidikan.
Memang tidak mudah untuk merubah ideologi setiap orang orang, akan ada pro dan kontra setiap muncul pendapat baru. Tapi mau sampai kapan bangsa yang sangat besar ini masyarakatnya selalu cuek akan pendidikan? Untuk didaerah perkotaan sebagian besar memang peduli dengan pendidikannya.
Berbanding terbalik dengan didaerah pedesaan,masyarakat pedesaan lebih memilih untuk bekerja dari pada melanjutkan pendidikan setelah lulus SMA/SMK. Seperti turun temurun mulai dari generasi orang tua mereka dan turun ke generasi keturuna setelahnya.
Problema seperti itu yang harus dapat di ubah oleh pemerintah dan setiap individu yang ada. Karena pemerintah juga akan kesusahan bila tidak respon yang baik dari setiap masyarakatnya.
Didalam pendidikan juga kita dapat mendewasakan diri atau sikap melalui pengajaran,pembelajaran,dan pelatihan pelatihan yang ada. Potensi setiap orang juga sangat berpengaruh untuk kemajuan pendidikan yang ada diIndonesia,dan saya rasa setiap orang memiliki potensi besar itu.
Perubahan konsep untuk memajukan pendidikan disetiap daerah telah dilakukan pemerintah dari pemberlakuan standarisasi nilai ujian akhir untuk masuk sekolah tertentu,diubah menjadi zonasi wilayah dan yang memiliki SKTM,sampai pemberlakuan pendaftaran online supaya generasi muda tidak gagap teknologi. Karena seiring berjalannya waktu, mau tidak mau,suka tidak suka, teknologi akan terus berkembang.
Jika tidak ada kemauan dari setiap individu maka akan percuma setiap perubahan konsep yang di update setiap tahunnya. Sebab lapangan kerja sekarang saja kebanyakan membutuhkan sarjana minimal S1 dan warga indonesia kebanyakan enggan meneruskan sekolah lagi setelah lulus SMA atau SMK.
Didalam agama islam pun diajarkan kita harus menuntut ilmu contohnya di Surat At Taubah ayat 122 yang menjelaskan tentang kedudukan menuntut ilmu dan berperang di jalan Allah (jihad).
Artinya: Dan tidak sepatutnya orang-orang mukmin itu semuanya pergi (ke medan perang). Mengapa sebagian dari setiap golongan di antara mereka tidak pergi untuk memperdalam pengetahuan agama mereka dan untuk memberi peringatan kepada kaumnya apabila mereka telah kembali, agar mereka dapat menjaga dirinya.
Islam memang banyak mengajarkan kita berbagai hal,salah satunya islam mengajarkan supaya menuntut ilmu dan tidak boleh memperjual belikan ilmu. Karena jika mengetahui banyak kita akan mempunyai cara tersendiri untuk memecahkan suatu masalah dalam kehidupan.
Dan kita tidak akan mudah diperdaya dengan kata kata  orang yang akan berbuat jahat kepada kita.
