Mohon tunggu...
Yudhi Hertanto
Yudhi Hertanto Mohon Tunggu... Penulis - Simple, Cool and Calm just an Ordinary Man

Peminat Komunikasi, Politik dan Manajemen

Selanjutnya

Tutup

Money Artikel Utama

Komunikasi Pesan Sponsor pada Event Olahraga

10 September 2019   21:23 Diperbarui: 11 September 2019   09:40 863
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Suasana Audisi Umum Beasiswa Bulutangkis Djarum 2019 di Purwokerto (Twitter/PBDjarum)

Poin kuncinya terletak pada peran pemerintah untuk mendamaikan situasi yang ada, dengan berpegang pada aturan yang dibuatnya sendiri. Perspektif KPAI dapat dipahami, meski offside jika sampai pada penghentian kegiatan. 

Sementara sikap mutung PB Djarum yang pamit justru membuka ruang tanya. Padahal dengan mudah bisa bersalin rupa menggunakan jenis produk lain dalam Group tersebut, ada perbankan, perkebunan, elektronik hingga portal online. Terkecuali memang hendak menekankan merek rokoknya untuk dimajukan. 

Bisnis rokok Djarum memang menjadi backbone dengan omset triliunan. Problemnya memang belum ada model produk pengalih fungsi tembakau yang dapat dibuat selain rokok, dan industri ini telah menjadi budaya, bahkan menciptakan berbagai konglomerasi bisnis di dalam negeri. 

'Sebut saja berbagai merek lain, Sampoerna dan Gudang Garam yang juga gigantik. Berhadapan dengan industri yang telah berubah menjadi konglomerasi, tentu menjadi lebih sulit karena besaran cakupan bisnisnya yang mengintegrasikan sektor hulu ke hilir.

Bukankah sah-sah saja uang dari rokok dipergunakan untuk apa saja? Tentu saja tergantung kemauan si pemilik uang. Terlebih bisnis rokok juga tidak masuk dalam daftar hitam jenis industri yang dilarang, dan diperbolehkan. 

Problemnya ada di persoalan etika. Rokok identik dengan dampak kesehatan. Disitu masalah utamanya, terlebih regulasi menetapkan berbagai batasan dalam model pemasaran rokok.

Bagaimana dengan produk lain semisal otomotif? Bukankah juga menghasilkan dampak polusi bagi lingkungan? Keduanya jelas berbeda, otomotif dan rokok misalnya memiliki tujuan awal yang tidak sama. 

Otomotif dipergunakan sebagai sarana mobilisasi dan transportasi, dampaknya polusi udara. 

Sedangkan rokok tujuan utama konsumsinya memang dalam batas psikologis individu, sangat mungkin hasil konstruksi pemasaran pabrik rokok tentang machoisme, dimana komponen material produknya memang berbahaya bagi kesehatan. Banyak artikel kesehatan membahas hal tersebut.

Pada pandangan konspirasi, upaya pelemahan industri rokok nasional merupakan kepentingan dari kerangka bisnis global, benarkah? Bisa jadi, kalau ditarik-tarik relasinya, ada saja titik simpul pertemuannya. 

Tapi secara keseluruhan, industri rokok di negara maju juga mengalami penurunan, sehingga mereka membutuhkan ruang pasar baru yang tinggi dalam konsumsi jumlah rokok. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun