Agar manfaat spiritual healing yang diperoleh selama Ramadhan tetap berlanjut setelah bulan suci berakhir, seseorang dapat melakukan beberapa langkah berikut:
- Melanjutkan kebiasaan ibadah secara konsisten, seperti shalat malam dan dzikir.
- Menjaga pola hidup sehat dengan makan yang seimbang dan olahraga teratur.
- Mempraktikkan sikap sabar dan bersyukur dalam kehidupan sehari-hari.
- Tetap berbagi dan menjaga hubungan baik dengan sesama.
Ramadhan adalah momen yang sangat tepat untuk melakukan spiritual healing dan memperbaiki kesehatan mental. Melalui puasa, ibadah, dan berbagi dengan sesama, seseorang dapat merasakan ketenangan jiwa, mengurangi stres, serta memperkuat hubungan spiritualnya dengan Tuhan. Dengan menjadikan kebiasaan baik di bulan Ramadhan sebagai bagian dari gaya hidup, seseorang dapat mempertahankan kesehatan mental dan kesejahteraan emosional dalam jangka panjang.
Daftar Pustaka
- Al-Ghazali. (2005). Ihya Ulumuddin. Jakarta: Pustaka Amani.
- Gunawan, A. W. (2019). Psikologi Positif dan Kebahagiaan. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
- Siregar, R. (2020). Spiritualitas dan Kesehatan Mental. Bandung: Mizan.
- Yusran, A. (2021). Psikologi Islam: Konsep dan Aplikasinya dalam Kehidupan Sehari-hari. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI