Mohon tunggu...
Yose Revela
Yose Revela Mohon Tunggu... Freelancer - Freelance

YNWA. Wonosobo, 14 Juli 1992 yoserevela@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Hubungan Unik Timnas Jerman dan Patah Hati

24 April 2018   10:46 Diperbarui: 24 April 2018   10:51 1365
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Di tingkat benua, Jerman dua kali kalah di final oleh tim kejutan turnamen, yakni atas Cekoslovakia (1976), dan Denmark (1992). Uniknya, kedua kekalahan ini didapat, saat mereka berstatus tim juara Piala Dunia. Satu kekalahan lain didapat dari Spanyol (2008), tim yang saat itu sedang mulai bangkit dari tidur panjang.

Hubungan unik timnas Jerman dan patah hati ini menunjukkan, "happy ending" adalah satu hal yang relatif dalam sepak bola. Karena, tim "pemeran antagonis" dan tim "tokoh utama", punya peluang yang sama untuk menang. Di sisi lain, timnas Jerman membuktikan, pentingnya kekuatan mental (disamping kelebihan teknis), dalam menghadapi sebuah turnamen, meski kadang menjadi tim yang kurang disukai. Dengan mentalitas inilah, Tim Panser mampu mencetak berbagai prestasi positif. Tak heran, jika mereka dijuluki "tim bermental turnamen".

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun