Mohon tunggu...
Yoselin Ruth
Yoselin Ruth Mohon Tunggu... Jurnalis - pelajar

usia saya berumur 17 tahun, saya bersekolah di Sekolah Dian Harapan dan saya membuat akun ini untuk membagikan informasi yang saya dapatkan dan saya kerjakan untuk kepada semua orang agar dapat bermanfaat.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Mission Service Learning (MSL) 2k18 Panti Jompo Wherda Caritas

14 November 2019   22:22 Diperbarui: 14 November 2019   22:37 19
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Selasa, 5 November 2019

Cikarang, BeritaOne.com -- Sekolah Dian Harapan Lippo Cikarang memiliki kegiatan tahunan yang bernama "Mission Service Learning" atau yang sering disingkat "MSL", dimana dalam sehari penuh pada bulan April tahun 2019 tiap angkatan dalam tingkatan SD, SMP & SMA memiliki kegiatan yang berbeda-beda. Apa itu MSL? 

SDH memproklamirkan Keutamaan Kristus dan terlibat dalam pemulihan penebusan semua hal di dalam Dia melalui pendidikan holistik. Sebagai bagian dari umat Allah dan imamat kerajaan, SDH ingin melakukan bagiannya dalam roh agen Kerajaan Allah. Tidak hanya berhenti pada pemodelan "restorasi", tetapi juga menyebarkan "restorasi" itu.

Pemulihan yang tidak "hanya" memenangkan jiwa bagi Kristus, tetapi juga memulihkan kehancuran sebuah keluarga, hubungan dan bangsa; mengambil tindakan dengan penuh belas kasih dan keadilan; membawa kehidupan keluarga, lembaga, dan komunitas sesuai dengan otoritas Allah untuk kerajaan-Nya. Tujuan dari kegiatan setiap angkatan berbeda-beda pula, namun terkhususnya untuk grade 11(lulusan 2020)  ini memiliki tujuan yaitu kegiatan yang dilakukan untuk melayani orang yang sudah lanjut usia dan berbagi pengalaman yang utama adalah memberi pelayanan kepada para lanjut usia. Sehingga sekolah mengharapkan agar anak-anak sudah di didik dengan baik serta memiliki tanggung jawab dalam menangani segala hal yang ada dari sejak dini.

Kegiatan yang dilakukan oleh grade 11 (lulusan 2020) ini memfokuskan pembelajaran layanan misi yaitu:

1. Mengenal Tuhan dengan melihat dunia-Nya dan orang-orang di dunia di sekolah dan komunitas lokal mereka.

2. Membuat hubungan, mencintai tetangga, dan menunjukkan belas kasihan kepada orang lain menjadi kurang istimewa.

3. Bertanggung jawab untuk memberikan kontribusi positif kepada dunia khususnya melakukan misi dan melayani seluruh bangsa Indonesia

4. Mempraktikkan kepemimpinan sambil melakukan pembelajaran pelayanan misi

Pihak sekolah mengadakan MSL (Mission Service Learning) pada bulan April tersebut yaitu dengan mengunjungi Panti Jompo "Wherda Caritas" yang berlokasikan di Bekasi. Setiap kegiatan diatur sedemikian rupa untuk mempersiapkan para murid untuk memasuki dunia yang jauh dari pandangannya sehingga sekolah membantu siswanya untuk dapat melihat apa yang akan terjadi kedepannya. Disini pihak sekolah mengharapkan agar murid-muridnya dapat terus bersikap melayani dan membantu sesame, dan tidak hanya bergantung terhadap orangtua atau apa yang dicapainya sekarang ini.      

Dalam MSL ini terdapat angkatan lainnya yang juga diikuti para muridnya seperti; kegiatan mengajak anak-anak panti asurah agar dapat datang bersama ke sekolah Dian Harapan Lippo Cikarang dan disana Grade 8 yang akan menemani dan bermin bersama dengan anak-anak dari panti asuhan tersebut, bukan hanya itu saja banyak juga ha-hal yang dilakukan grade yang lain melakukan kegiatan tersebut. 

Semua melakukan hal demikian, agar tidak hanya 1 atau 2 angkatan saja yang merasakan apa yang akan datang. Melainkan disini semua bersama-sama melihat kedepannya dan saling melayani antar sesama.

Pada hari itu, seluruh grade 11 berkumpul di lapangan dan pergi bersama-sama menggunakan bus dan mini bus. Karena perjalanan antara Cikarang dengan Bekasi terhabat dengan adanya kostruksi di jalan Tol, maka perjalanan mereka berubah menjadi tidak memakai jalan Tol melainkan mereka menggunakan jalan umum (jalan lama). 

Padatnya jalan dengan kondisi motor, angkot, bus lain serta kendaraan lain juga menghambat laju kecepatan bus dan mini bus mereka. Yang seharusnya pada pukul 09:00 mereka sudah harus sampai, tetapi waktu yang dihabiskan oleh perjalanan hampir setengah hari, pukul 9:50 murid Grade 11 baru sampai di lokasi yaitu di Panti Jompo Wherda Caritas.

Ketika sampai seluruh siswa saling membantu untuk mempercepat jalannya kegiatan, sampai disana seluruh siswa langsung saling berbagi kisah (sharing) dengan oma-oma dan opa-opa yang berada di Panti Jompo tersebut. 

Banyak hal yang dapat dari kegiatan kali ini, yaitu dengan mendengarkan mereka bercerita bagaimana kisah mereka saat muda seperti kita sekarang. 

Yang kita dengar juga yaitu bagaimana mereka melewati kesulitan-kesulitan pada jaman mereka yang semua serba susah (tidak semudah sekarang). pukul 11:00 hampir meuru pukul 12:00 siang. Siswa berkemas dan kembali kesekolahan. Hingga pada akhirnya, seluruh siswa dapat bersama-sama lagi kembali ke sekolah dengan selamat.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun