Mohon tunggu...
Yonathan Christanto
Yonathan Christanto Mohon Tunggu... Penulis - Karyawan Swasta

Moviegoer | Best in Specific Interest Kompasiana Awards 2019

Selanjutnya

Tutup

Film Artikel Utama

"Resident Evil: Welcome To Raccoon City", Kembali ke Jalan yang Benar namun Kurang Maksimal

30 Desember 2021   10:55 Diperbarui: 1 Januari 2022   12:00 1676
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Alicia Vikander dalam Tomb Raider (gamesradar.com)

Sebagai game dengan genre survival-horror, Resident Evil memang selalu mengajak para pemainnya untuk cerdik di setiap level permainannya agar bisa bertahan hidup walau dengan sedikit amunisi dan obat-obatan yang dibawa. Hal yang tak kita temukan dalam saga awal film Resident Evil yang ternyata kali ini justru dibawa ke dalam film reboot-nya.

Alih-alih seperti Milla Jovovich yang menjadikan zombie layaknya papan latihan tembak, di sini kekurangan amunisi saat dikepung zombie menjadi hal yang biasa. Menimbulkan efek horor yang tentunya menarik dan realistis. Terasa survival mode-nya!

Lisa Trevor (screenrant.com)
Lisa Trevor (screenrant.com)

Dari desain karakter zombie pun sudah mengacu dengan versi video gamenya. Seperti The Licker, Cerberus, William Birkin, hingga karakter yang baru muncul pada reboot video game Resident Evil 2 yaitu Lisa Trevor, ikut muncul dan tentu saja menjadi fan service yang cukup menyenangkan.

Pun sejatinya film ini bertabur easter eggs yang ada di versi video gamenya. Di mana hal ini tentu saja akan menjadi hal menarik yang akan mengejutkan dan menyenangkan para gamer veteran.

Nypost.com
Nypost.com

Sementara dari sisi cerita, seperti yang sudah ditulis sebelumnya, masih setia mengikuti referensi cerita dari Video Game Resident Evil 1 & 2. Dan bagi penonton awam pun ceritanya masuk dalam kategori "aman" karena berjalan linear layaknya film zombie outbreak pada umumnya. Ada fasilitas rahasia, ilmuwan gila, dan berbagai rahasia serta misteri lain yang terkubur di dalam fasilitas itu dan tentu saja di Raccoon City.

Walaupun nuansa survival-horror cukup terasa di film ini, sangat disayangkan bahwa hal itu kurang dimaksimalkan. Terkadang adegan yang seharusnya seram jadi terasa biasa saja karena build atmosphere-nya terasa nanggung dan singkat. Namun beberapa jumpscare-nya masih dibilang cukup baik dan tak ditampilkan secara berlebihan.

Selain itu visual film ini sangat gelap secara harafiah. Pemilihan tone-nya terasa terlalu gelap sehingga beberapa adegan jadi kurang terlihat jelas. Mungkin memang didesain demikian untuk meningkatkan atmosfer horornya yang terasa kurang maksimal jika hanya mengandalkan adegan tertentu.

Empireonline.com
Empireonline.com

Jelas bahwasannya Resident Evil versi reboot ini masih memiliki banyak kekurangan di sana-sini. Namun dibandingkan versi Jovovich, penulis pribadi lebih menyukai versi saat ini. Karena selain kaya akan referensi video gamenya, genre survival-horror yang dipertahankan memang menjadi poin plus untuk film ini.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun