Mohon tunggu...
Yohanes Kafiar
Yohanes Kafiar Mohon Tunggu... Freelancer - Freelancer

Pemerhati Gejolak Sosial

Selanjutnya

Tutup

Nature

Muatan Listrik Sebesar 1000 Volt, Dihasilkan oleh Lebah Madu

25 Oktober 2022   03:43 Diperbarui: 25 Oktober 2022   03:51 577
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Lebah Madu (Suraj Maji/Pexels)

Lebah madu (Apis Mellifera) mampu menghasilkan muatan listrik sebesar 1000 volt. Benarkah demikian? Dari manakah medan listrik sebesar itu dihasilkan? Ini ceritanya !

Sebuah kejadian yang terjadi secara kebetulan, mengungkap fakta yang sungguh mencengangkan! Ellard Hunting dan timnya tengah melacak kondisi cuaca di stasiun lapangan pada Universitas of Bristol Inggris. Tiba-tiba layar monitor mereka menampilkan kenaikan muatan listrik atmosfer yang sangat besar. Aneh, memang! Sewajarnya, monitor akan menampilkan kenaikan muatan listrik, apabila terjadi badai petir dan badai debu. 

Ia kemudian melihat kawanan lebah madu barat (Apis Mellifera) sedang berkerumun. "Saya terkagum-kagum melihat faktanya, bahwa mereka memiliki pengaruh  yang begitu besar,"ujar Hunting. Lebah madu ini memang diketahui mempunyai muatan listrik, namun aliran listrik yang sebesar ini belum pernah direkam dan diketahui.

Mereka mampu menciptakan aliran yang sangat besar karena muncul secara bergerombol. Ellard Hunting beserta timnya, menambahkan monitor medan listrik yang dipadukan dengan kamera video guna mengukur medan listrik. 

Ketika kawanan lebah itu mendekati sarang dan berkerumun, mereka merekam aktifitas tersebut. Akhirnya mereka merekam tiga kelompok kawan yang melewati monitor selama tiga menit. Hasilnya ?

Ya, dari hasil domentasi, mereka mendapati bahwa kawanan lebah ini mampu menciptakan muatan listrik antara 100 sampai dengan 1000 volt per meter. Hasil analisis mereka menyimpulkan bahwa, jika lebah-lebah ini semakin rapat dalam suatu kelompok kawanannya maka medan listrik yang dihasilkan pun akan semakin kuat. 

Temuan ini dapat memberikan perbandingan bahwa hasil rekaman meteorologi akan badai cuaca, badai petir dan badai debu listrik tak mampu menandingi muatan listrik yang dihasilkan lebah madu ini. Muatan listriknya delapan kali lipat lebih tinggi dari badai petir dan enam kali lipat lebih besar dari badai debu listrik. Wow, angka yang sangat fantastis!

Belum diketahui secara pasti apa sebenarnya fungsi dari medan listrik yang keluarkan lebah madu tersebut. Victor Manuel Ortega-Jimnez dari Universitas Maine, mengatakan bahwa tujuan utama muatan listrik tersebut digunakan lebah sewaktu mereka mencari makanan. 

Semoga para ahli bisa meneliti lebih detail agar dapat meniru sistem lebah ini dalam mengembangkan aliran listrik secara alami yang bermanfaat bagi kehidupan kita dan terlebih lagi menciptakan listrik ramah lingkungan.

Y.K

Ref : Satu

Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun