Mohon tunggu...
Yohana RosanaMeiwati
Yohana RosanaMeiwati Mohon Tunggu... Guru - Ibu Rumah tangga, penulis

seorang Istri sekaligus ibu empat orang anak yang merasa beruntung dan kaya karena memiliki banyak sahabat sejati

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Diam

28 November 2020   23:04 Diperbarui: 28 November 2020   23:05 30
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

aku mendengar caci maki mereka 

aku mendengar suara tawa dan cemooh mereka 

aku mendengar penghinaan mereka

tetapi aku diam 

"lawan mereka!" kata temanku 

"balas mereka!", kata saudaraku 

"mengapa kamu lemah?" tanya sahabatku 

dan aku tetap diam membisu 

ya aku tetap diam 

untuk apa aku diam? 

aku tetap diam agar mereka lebih leluasa 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun