Internet dan Pendidikan
jika di atas kita membicarakan dampak positif dan negatif internet, sekarang mari kita bergeser sedikit tentang bagaimana korelasi antara internet dan pendidikan di Indonesia. Dahulu, tak terbayangkan oleh kita bahwa belajar jarak jauh adalah suatu kenyataan yang akan terjadi di dunia nyata. Namun, saat ini kegiatan seperti itu lazim digunakan oleh setiap sekolah bahwan perguruan tinggi. Apalagi, di masa pandemi Covid-19 yang menyerang hampir seluruh belahan dunia. Kegiatan belajar mengajar dilakukan melalui sistem daring menggunakan internet. Siswa maupun mahasiswa dapat belajar melalui aplikasi Zoom, Google Meeting, serta aplikasi lain yang serupa penggunaannya.Â
Selain itu, prosesi ujian perguruan tinggi serta wisudanya pun dilaksanakan melalui online. Sungguh tak terbayang oleh kita bahwa kejadian seperti saat ini akan terjadi.Lalu, apakah penggunaan internet sebagai media belajar dapat diimplementasikan secara penuh di Indonesia? Menurut hemat penulis, proses belajar mengajar boleh saja dilaksanakan menggunakan teknologi internet, namun proses tatap muka juga tidak boleh dikesampingkan. Untuk itulah, sebagian sekolah maupun perguruan tinggi memilih metode ketiga yaitu blended learning, yakni metode campuran antara daring dan luring.
Penulis berharap dengan metode ini pelajar maupun mahasiswa dapat mencerna seluruh materi yang diberikan oleh guru maupun dosennya sehingga kedepan mereka dapat membuat inovasi baru yang tujuan akhirnya lebih baik untuk masa depan pendidikan di Indonesia.
Wajar saja jika IndiHome menjadi langganan para pelajar, mahasiswa, serta keluarga Indonesia dikarenakan aksesnya yan tak terbatas membuat para pelanggan betah dan tidak ingin beralih ke yang lain.