Mohon tunggu...
Yanuarisca NC P
Yanuarisca NC P Mohon Tunggu... Mahasiswi

Hello world!

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Sinergitas dalam Organisasi Mahasiswa

9 September 2020   22:49 Diperbarui: 13 September 2020   23:17 5865
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dokumentasi Univ. Diponoegoro

Organisasi mahasiswa (ormawa) yang berjalan saat ini terbagi dalam beberapa jenis dan beberapa lingkup. Ormawa di suatu universitas bisa jadi sedikit berbeda atau bahkan sangat berbeda dengan ormawa di universitas yang lain. Jika kita meninjau pada ormawa yang ada di Undip, terbagi menjadi 3 berdasarkan lingkup/jangkauannya :

1. Lingkup Jurusan -> Himpunan Mahasiswa

2. Lingkup Fakultas -> BEM Fakultas, SM Fakultas, UKM Fakultas/UPK

3. Lingkup Universitas -> BEM Universitas, SM Universitas, UKM tingkat Universitas, dan Lembaga Pers Mahasiswa.

Seluruh ormawa tersebut memiliki ranah kerja yang berbeda, sesuai yang telah disebutkan dan diatur dalam PPO Undip tahun 2017.

Asal-usul Legalitas Ormawa di Universitas Diponegoro

Lingkungan kampus merupakan tempat menimba ilmu di bidang akademik. Kemudian untuk apa ada ormawa? Bukankah kuliah adalah tempat belajar?

Keberadaan ormawa di Universitas Diponegoro sebenarnya sejalan dengan salah satu visi Undip untuk menghasilkan lulusan dengan profil COMPLETE

Com : Communicator

P : Professional

L : Leader

E : Enterpreneur

T : Thinker

E : Educator

Organisasi mahasiswa merupakan salah satu wadah mahasiswa untuk mengembangkan skill COMPLETE tersebut. Maka dari itu, Undip melegalkan ormawa dan mendanai kegiatan-kegiatan di dalamnya. Selain untuk memenuhi profil COMPLETE (fungsi pengembangan), ormawa juga memiliki fungsi pelayanan, serta pengkaryaan.

Keterkaitan antar Ormawa

Setiap ormawa yang ada di Undip memiliki visi dan misinya masing-masing sesuai dengan lingkup kerjanya. PPO Undip 2017 mengatur bahwa antara ormawa yang satu dengan yang lain memiliki kedudukan yang sama dengan lingkupnya masing-masing, yang dihubungkan oleh garis koordinasi. Berdasarkan hal tersebut, jelas sekali tidak ada keharusan antara ormawa yang satu dengan yang lain untuk tunduk pada keputusan ormawa diatasnya. 

Tetapi karena organisasi yang ada ingin berjalan dalam harmonisasi, maka sinergi itu sangat dibutuhkan dan otomatis seluruh ormawa akan saling membutuhkan satu sama lain dalam rangka mencapai tujuan besar bersama.

Sepenting itu kah sinergisasi? Untuk apa?

Ada beberapa hal yang menjadi inti jawaban atas pertanyaan ini. Saya merangkumnya menjadi empat poin sebagai berikut.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun