Mohon tunggu...
Yeshita AlifiaYuvianti
Yeshita AlifiaYuvianti Mohon Tunggu... Mahasiswa - Undergraduate Student of Public Health , Universitas Airlangga

Undergraduate Student of Public Health , Universitas Airlangga

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Athlete's Foot: Penyakit Kulit Berbahaya di Kala Musim Penghujan

17 Desember 2023   12:40 Diperbarui: 17 Desember 2023   12:48 77
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Athlete's Foot : Penyakit Kulit Berbahaya di Kala Musim Penghujan


Yeshita Alifia dan Sri Widati

Komunikasi Kesehatan Masyarakat . Universitas Airlangga 

Athlete’s Foot? Apakah penyakit kulit yang hanya diderita seorang atlet? Jawabannya adalah Tidak. Kulit merupakan organ terbesar di tubuh manusia yang menjadi lapisan luar dan menutupi seluruh tubuh. Kulit menjadi salah satu organ tubuh yang perlu diperhatikan kesehatannya. Penyakit kulit menjadi salah satu penyakit dominan di Indonesia. Ini karena Indonesia memiliki suhu lembab yang mempercepat laju pertumbuhan dan produksi jamur, bakteri, parasit serta virus. Penyakit kulit yang umumnya diderita masyarakat Indonesia adalah Athlete’s foot atau biasa dikenal dengan kutu air.

Athlete's foot adalah salah satu penyakit yang disebabkan infeksi jamur dermatofita yang dapat menginfeksi sela-sela jari kaki dan telapak kaki. Penyakit ini dapat menular dari manusia ke manusia, dari hewan serta tanah. Ada beberapa tipe Infeksi Athlete’s foot yaitu tipe Tinea Pedis Interdigital, Tinea Pedis Moccasin, dan Tinea Pedis Vesikobulosa.  Di Indonesia yang sering terjadi pada umumnya adalah Tipe Tinea Pedis Interdigital. Penderita sering merasa gatal, perih dan sensasi bau tidak sedap.  

Sumber : Wikipedia 
Sumber : Wikipedia 

Bagaimana hubungan antara kutu air dan musim penghujan? Suhu Indonesia dengan kelembaban yang tinggi menyebabkan kondisi kaki menjadi lembab. Pada musim penghujan kaki seseorang cenderung melakukan kontak langsung dengan permukaan basah. Sehingga, kaki yang tertutup dalam sepatu, alas dan kaos kaki secara terus menerus selama periode hujan akan berisiko sebagai media pertumbuhan jamur. Kaki yang lembab akan menyebabkan produktivitas jamur semakin cepat.

Bagaimana cara mencegahnya? Caranya adalah dengan menjaga kebersihan personal seperti membersihkan sela-sela jari kaki dan tangan dengan menggunakan sabun, air bersih serta mengeringkannya dengan handuk bersih. Kemudian, rutin ganti kaos kaki dengan kaos kaki yang bersih dan kering, serta pilih alas kaki yang sesuai dengan aktivitas fisik yang akan dilakukan.

Dapat disimpulkan bahwa Penyakit Athlete’s foot merupakan masalah kulit yang umum, terutama di daerah yang lembab. Infeksi ini disebabkan oleh jamur yang dapat menimbulkan gejala gatal, kemerahan, kulit terkelupas, serta bau tidak sedap pada sela-sela kaki dan tangan. Untuk mencegah dan mengobati penyakit ini, perlu adanya perhatian terhadap kebersihan kaki, penggunaan alas kaki yang tepat dan penggunaan obat antijamur yang direkomendasikan profesional kesehatan. Kesadaran akan faktor risiko dan tindakan pencegahan dapat membantu mengurangi risiko infeksi dan mempertahankan kesehatan kulit. Oleh karena itu, penting untuk selalu menjaga kebersihan kaki dan segera berkonsultasi dengan dokter jika gejala Athlete’s foot muncul untuk mendapatkan perawatan yang tepat dan efektif.

#UNAIR 

 

Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun