Mohon tunggu...
Yasintus Ariman
Yasintus Ariman Mohon Tunggu... Guru - Guru yang selalu ingin berbagi

Aktif di dua Blog Pribadi: gurukatolik.my.id dan recehan.my.id

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Penjara Rindu

20 Februari 2018   10:33 Diperbarui: 2 Maret 2018   02:23 432
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Hasrat merana mengisi relung hati

ada resah membara 

mendengar suaramu

entah lakuku mengabaikanmu

membiarkanmu sendiri dalam sepi

mendesah dalam tanya

mungkinkah harap jadi nyata?

di sini meski terpisah jarak

masih untukmu hingga saatnya

memanen cinta yang tertanam

entah  matahari ataukah bulan

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun