Mohon tunggu...
Yanti Sriyulianti
Yanti Sriyulianti Mohon Tunggu... Relawan - Berbagilah Maka Kamu Abadi

Ibu dari 3 anak yang sudah beranjak dewasa, aktif menggiatkan kampanye dan advokasi Hak Atas Pendidikan dan Perlindungan Anak bersama Sigap Kerlip Indonesia, Gerakan Indonesia Pintar, Fasilitator Nasional Sekolah Ramah Anak, Kultur Metamorfosa, Sandi KerLiP Institute, Rumah KerLiP, dan Perkumpulan Keluarga Peduli Pendidikan di Indonesia sejak 1999. Senang berjejaring di KPB, Planas PRB, Seknas SPAB, Sejajar, dan Semarak Indonesia Maju. Senang mengobrol dan menulis bersama perempuan tangguh di OPEreT.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Asyiknya Belajar Menulis Cerpen

18 Juli 2020   13:09 Diperbarui: 18 Juli 2020   13:27 212
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kelas Menulis Cerpen OPEreT

Saya matangkan ide itu sebagai hal yang harus saya pertanggungjawabkan. Ide itu ANAK SAYA, maka saya tumbuhkan dengan mencari tahu semua hal yang berkaitan dengan ide itu.

Saya punya buku khusus untuk mencatat semua hal yang saya dapatkan berkaitan dengan ide. Sampai hampir penuh isinya.

Setelah saya rasa cukup matang, dengan riset dan sebagainya. Baru saya menulis. Butuh waktu satu bulan menulis 400 halaman. Dan setiap saya kesulitan kata, saya tengok lagi catatan riset saya. Itu memudahkan bagi saya memecah kebuntuan.

Ini satu metode yang bisa digunakan. Kekuatan IDE harus dimatangkan sebelum menjadi tulisan.

Kak Lisa memang keren ya. Kalimat di atas dikutip dari pesan Kak Lisa di Kelas Menulis Cerpen.

Masih penasaran? 

Ayo coba dulu tahap pertama ya. Silakan kirim IDE CERITA nya via WA ke 0817625001. Bagi yang mengirimkan 24 jam setelah artikel ini terbit akan menjadi peserta Kelas Menulis Cerpen di WAG Sandi KerLiP ya

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun