Dongsun tampak berpikir keras. Kurasa akan sulit bertaruh melawan gadis ini, bagaimanapun dia designer, bisa jadi dia memang tau ukuran tubuh orang hanya dari matanya. Tapi dia kan baru di semester dua, apa memang dia sudah sehebat itu?
"Tapi aku punya satu syarat sebelum bertaruh denganmu."
"Apa itu?"
"Biarkan teman-temanku mencoba kemejanya sebelum aku mencobanya," tawar Dongsun.
"Baik, aku terima."
"Tapi kurasa kami perlu mandi dulu, kami tak ingin membuat kemejamu bau."
Akhirnya kami berakhir di ruang ganti, hanya Donghyun dan Hyeil hyong yang masih mandi, Joonki baru saja keluar dari kamar mandi, tapi Bojin hyong sudah memakai baju ganti.
"Tolong aku ya, kalian coba kemeja itu untuk aku."
"Aku langsung mundur saja," tolak Hyeil hyong, suaranya terdengar dari kamar mandi, "maaf bukan aku tak mau membantumu, Dongsun. Kau tau sendiri aku malu sekali untuk urusan seperti ini."
"Dan aku yakin kemeja itu akan kebesaran untukku, jadi aku tak akan bergabung juga," tolak Bojin hyong.
"Tapi kenapa aku harus tiba-tiba terpilih?"