Dalam dunia internasional, satu isu bisa dikaitkan dengan isu lainnya. Hal ini terjadi dalam Piala Dunia 2018 yang akan diselenggaraka di Rusia, dimana Presiden Amerika Serikat sekaligus Pejabat senior kabinet, Donald Trump memberikan peringatkan kepada seluruh masyarakat internasional yang memutuskan untuk menonton langsung ke Rusia agar meningkatkan kewaspadaan.
Menurut CNNIndonesia, ada beberapa alasan mengapa Amerika Serikat begitu khawatir Rusia menjadi tuan rumah Piala Dunia 2018. Pertama, sudah menjadi rahasia umum jika hubungan diplomatik kedua negara di bawah kepemimpinan Donald Trump dan Vladimir Putin selalu menuai kontroversi. Sering kali berselisih paham, namun bisa juga menjadi kawan.Â
Lolosnya timnas Inggris dalam putaran final kualifikasi Piala Dunia 2018 dan gagalnya timnas Amerika Serikat juga dianggap aneh oleh Amerika Serikat. Apakah ini sebagai bentuk pemisahan perlindungan Amerika Serikat terhadap Inggris atau memang murni kegagalan timnas Amerika Serikat.
Kekhawatiran Amerika Serikat dan beberapa negara lainnya akan keamanan pemain sepakbola dan masyarakatnya di Piala Dunia 2018 menurut saya sedikit berlebihan, apalagi jika dikaitkan dengan kasus kematian Sergei Skripal dan adanya Perang Dingin baru antara Inggris dan Rusia. Sebab dalam dunia internasional kita tidak akan pernah tahu kapan kawan bisa menjadi lawan dan lawan bisa menjadi kawan. Dikaitkannya kasus tersebut dengan Piala Dunia 2018 hanya menjadikan kredibilitas Rusia sebagai tuan rumah turun dan menghambat jalannya pertandingan.