Mohon tunggu...
Teguh Suprayogi
Teguh Suprayogi Mohon Tunggu... Wiraswasta - Terapis

La ilaha illallah

Selanjutnya

Tutup

Catatan Pilihan

Tak Ada Waktu Imsak di Saudi

15 Juli 2014   16:05 Diperbarui: 18 Juni 2015   06:17 1483
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
1405389728440990359

[caption id="attachment_347833" align="aligncenter" width="300" caption="imsak/radenekojati.com"][/caption]

Ada hal yang berbeda ramadhan di Indonesia dan Saudi Arabia, terutama
saat makan sahur tiba. Rerata di tanah air banyak yang memberlakukan
waktu imsak. Artinya adalah menahan diri dari makan dan minum.
Biasanya di kampung-kampung ditandai dengan teriakan melalui speaker
masjid atau kalau di radio menggunakan suara seperti sirene.

Waktu imsak biasanya sekitar 10-15 menit sebelum waktu adzan subuh
dikumandangkan. Saat kecil dulu, waktu belum paham masalah ini malah
berhenti dari makan dan minum, takut membatalkan puasa. Tapi itu dulu,
sekarang saya pribadi tak jarang makan sahur disaat waktu imsak hingga
adzan subuh tiba.

Ternyata soal waktu imsak ini sama sekali tak pernah saya temui di Saudi
Arabia. Hingga ramadhan ketiga dinegeri padang pasir yang panas ini,
sama sekali belum pernah menemukan orang asli pribumi Saudi atau para
pekerja muslim dari negara asing lainnya yang menerapkan waktu imsak

Mungkin ada perbedaan ulama dalam memahami suatu ayat atau hadits
soal menahan makan atau minum di waktu sahur. Namun saya pribadi
lebih meyakini arti dari sebuah ayat yang cukup gamblang, tak perlu
banyak penafsiran, seperti diayat berikut,“Dan makan minumlah hingga
terang bagimu benang putih dari benang hitam, yaitu fajar.”

(QS. Al Baqarah 187)

Dalam sebuah hadits Nabi juga bersabda,“Bilal biasa mengumandangkan
adzan di malam hari. Makan dan minumlah sampai kalian mendengar adzan
Ibnu Ummi Maktum.”
(HR. Bukhari no. 623 dalam Adzan, Bab “Adzan
sebelum shubuh” dan Muslim no. 1092).

Cukup jelas mengapa di Saudi tidak memakai waktu imsak, karena ulamanya
menggunakan dalil seperti diatas. Jadi artinya masih boleh makan saat waktu
imsak tiba. Gak masalah...Wallahu a'lam

Dammam, 15 Juli 2014

Mohon tunggu...

Lihat Catatan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun