Mohon tunggu...
Teguh Hariawan
Teguh Hariawan Mohon Tunggu... Guru - Traveller, Blusuker, Content Writer

Blusuker dan menulis yang di Blusuki. Content Writer. "Menyurat yang Silam, Menggurat yang Menjelang " : (Nancy K Florida)

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Artikel Utama

Stop! Situs Purbakala Bukan Tempat Cari Pesugihan

12 Juli 2016   18:49 Diperbarui: 13 Juli 2016   04:12 1020
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kolam Candi Penataran, penuh ikan dan uang logam. Dinding kolam berderet relief cerita.

Dari uraian beliau, saya simpulkan adanya  Mitos. Barangsiapa melempar koin ke dalam kolam akan bertambah  rezeki. Alias  sugih (kaya). Ada pula yang mengatakan dan percaya, saat melempar koin sambil menyebutkan keinginan, maka keinginannya akan terkabulkan. Lhadalah...... kok jadi begini ?

Begitulah salah satu keunikan dan kebiasaan sebagian masyarakat kita. Tapi, sungguh, sangat disayangkan jika "ritual" seperti ini terus dilaksanakan. Lebih miris lagi, saat melihat "ritual" ini juga dilakukan anak-anak usia muda atas "petunjuk" dan "ijin" orangtua mereka.

Lele Dumbo dan Ikan hitam bersliweran
Lele Dumbo dan Ikan hitam bersliweran
Entah sadar atau tidak, jika ada  orangtua yang demikian, tentunya mereka dengan sengaja telah menjerumuskan anak-anaknya pada aktifitas mistik dan klenik atau apapun sebutannya.  Padahal, situs purbakala bukanlah tempat mencari rezeki dadakan atau pesugihan.

STOP! Situs Purbakala Bukan Tempat Cari Pesugihan (Kolam Keramat dan Uang Logam Pesugihan)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun