Setiap muslim yang paham akan agamanya pasti ingin menunaikan rukun islam yang kelima yaitu Ibadah Haji.Namun tentu saja dibutuhkan dana yang tidak sedikit untuk mewujudkannya.
Ya, tentu saja dana atau biaya bukanlah satu-satunya persyaratan untuk bisa sampai ke tanah suci karena terbukti banyak orang yang hidupnya berkecukupan atau bahkan lebih dari cukup namun belum juga berangkat haji.
Oleh karenanya ibadah haji bukan hanya butuh mempersiapkan diri sedini mungkin namun juga harus "memaksakan" Do'a, Niat dan tekad yang kuat sejak dini. Â
Disebut harus "memaksakan" sejak dini karena ibadah haji merupakan ibadah besar yang tidak hanya membutuhkan dana yang tidak sedikit namun juga fisik dan mental yang kuat.
Fisik yang kuat harus dilatih sejak dini karena ketika berada di tanah suci akan menghadapi iklim dan cuaca yang tentu saja tidak sama dengan di Indonesia.
Mentalpun harus diasah sejak dini agar tidak mudah goyah ketika berada di tanah suci.Karena orang berhaji pasti diuji oleh berbagai cobaan dan ujian yang tentu saja akan sulit dilewati jika tidak memiliki kesabaran yang luar biasa.Â
Setelah niat berhaji telah terpatri dengan mantap maka langkah selanjutnya adalah membuka rekening Tabungan Haji Danamon Syariah.Ya, dengan membuka rekening haji berarti telah menunjukkan upaya mempersiapkan diri sejak dini.
Nah, langkah selanjutnya adalah mengisi tabungan tersebut secara istiqomah minimal sebulan sekali.Berapapun rizqi yang didapat harus "dipaksa" untuk disisihkan ke dalam tabungan. Â
Keistiqomahan dalam mengisi tabungan amatlah penting, karena syetan pasti akan selalu menggoda setiap hamba ALLOH yang ingin mewujudkan mimpinya ke BAITULLOH.
Ya, godaan syetan bisa datang dari mana saja, mulai dari salah niat, kesulitan ekonomi, kesehatan hingga cibiran dari orang-orang yang tidak suka dengan ibadah haji.
Oleh karenanya sebagai muslim kita harus yakin pada ALLOH SWT dan mantapkanlah dalam hati bahwa saat ini adalah Saatnya Berhaji sehingga cobaan maupun rintangan apapun kita tetap teguh untuk berhaji.