Mohon tunggu...
Marlia Na
Marlia Na Mohon Tunggu... -

Sulung dari 6 bersaudara. Uniq. INTP dan Aquarian yang bergolongan darah A. Pecinta warna hitam, ungu, gunung, Suju, dan masakan ibunya ini bermimpi suatu hari bisa mengunjungi Ka'bah, Keukenhof, taman Sakura dan salju.

Selanjutnya

Tutup

Gaya Hidup

Dinikmati Saja

19 September 2016   17:31 Diperbarui: 19 September 2016   18:06 24
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gaya Hidup. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Rawpixel

Hari ke 21 menjadi anak kos di belantara Jakarta.

Cieee, Jakarta. Eh, Jakarta? Ngekos?

Iya.

Dan ini masih hari ke-19 dari rangkaian 3 bulan pelatihan perawat neonatal intensive care. Tapi saya nggak bakal cerita soal pelatihannya. Karena bagian paling heboh dari hidup saya saat ini itu adalah, tarara, menjadi anak kos.

Bukan nggak pernah sih hidup di luar rumah. Pernah. Tiga tahun tinggal di asrama waktu masih sekolah dulu.

Di asrama?

Iya. Karena saya memilih melanjutkan pendidikan menengah atas itu di sekolah perawat yang mana saya harus bersedia tinggal di asrama. Tuh, bukan hal aneh kan? Bahkan waktu di asrama, dua bulan pertama saya benar-benar diisolasi dari lingkungan luar. Gak boleh pulang. Gak boleh dikunjungi. Gak boleh nerima telpon, surat, faksimili dan bahkan juga gak boleh keluar dari lingkungan asrama.

2 bulan, boss. Apa gak stress?

Tapi syukurlah. Anteng-anteng aja tuh. Dua minggu pertama sih gak berasa ya. Soalnya kita masih adaptasi mengenal lingkungan dan teman-teman baru. Ada hiburannya. Nah, mulai minggu ketiga, mulai dah tuh, kangen-kangen pulang. Mulai ada yang nangis-nangis rindu rumah.

Rumah doang?

Ya enggak lah. Rumah dan seisinya, terutama orangtua.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Gaya Hidup Selengkapnya
Lihat Gaya Hidup Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun