Mohon tunggu...
kurniawan hamid
kurniawan hamid Mohon Tunggu... -

Sekarang sedang mengaduh nasip di kota SORONG - PAPUA BARAT

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Peranan Seorang Guru Dibalik Keberhasilan Pembelajaran "Matematika"

23 Juni 2013   19:27 Diperbarui: 24 Juni 2015   11:32 310
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gadget. Sumber ilustrasi: PEXELS/ThisIsEngineering

Matematika merupakan salah satu ilmu pengetahuan dasar.Dimana Matematika cukup memberikan andil yang besar dalam kemajuan ilmu pendidikan secara khusus. Mengingat peran ilmu matematika yang cukup berpengaruh ,maka siswa / pebelajar dituntut untuk menguasai pelajaran ini secara tuntas di setiap satuan dan jenjang pendidikan.

“ Matematika berkenaan dengan ide–ide, struktur–struktur, dan hubungan–hubungan yang diatur secara logika sehingga matematika itu berkaitan dengan konsep–konsep abstrak. Suatu kebenaran matematika dikembangkan berdasarkan alasan logika dengan menggunakan pembuktian deduktif.” Hudoyo (1990:23)

Pengajaranmatematika di sekolah baik tingkatdasar, tingkatmenengah, maupun tingkat lanjutan merupakan salah satu sarana untuk pengembangankecerdasansiswa mengenai konsep-konsep yang terkandungdalam pelajaranmatematika. Oleh karenanya pengajaranmatematikadapat mengarahkanpolaberfikir,ketelitian dan kecermatan yang mempunyai peranan yang cukup berpengaruh dalam pengembangan IPTEK

Pada saat PBM berlangsung, seorang guru mempunyai peranan yang cukup berpengaruh pula, dimana hasil belajar anak didiknya bukan hanya dipengaruhi oleh penguasaan guru terhadap konsep dan materi pelajaran, tetapi juga metode atau pendekatan mengajar yang digunakan oleh guru dalam kegiatan PBM mempunyai peranan yang sangat menentukan dalam

mengarahan siswa untuk mencapai tujuan pembelajaran yang diharapkan. Hal ini disebabkan karena secara langsung guru lah yang membimbing dan mengarahkan siswa untuk belajar di dalam kelas.

Berdasarkan pengamatan mata pelajaran,Matematika merupakan salah satu mata pelajaran yang sulit dipahami oleh siswa di hampir setiap satuan jenjang pendidikan. Salah satu faktor penyebabnya ialah karenakurangnya pemahamansiswa mengenai konsep-konsep yang terkandung dalam pelajaranmatematika. Selain itu adapun faktor yang mendasari rendahnya hasil belajar matematika yaitu dikarenakan model pembelajaran guru yang kadang bersifat monoton dan konvensional serta mendominasi berlangsungnya proses pembelajaran di dalam kelas. Dominasi guru dalam proses pembelajaran inilah yang menyebabkan siswa / pebelajar cenderung bersifat pasif sehingga mereka banyak menunggu sajian guru daripada mencari dan menemukan sendiri solusi atau jawaban dari soal ataupun masalah yang timbul pada saat proses pembelajaran berlangsung. Oleh karenanya secara tidak langsung hal itudapat mengurangi tumbuh kembangnya kreatifitas serta keterampilan dari para siswa / pebelajar. Kondisi seperti ini pula tidak akan menumbuh kembangkan aspek kemampuan dan aktivitas siswa seperti yang diharapkan

Penggunaan metode dan pendekatan mengajar yang tepat, merupakan salah satu usaha dalam peningkatan kualitas pengajaran. Metode dan pendekatan mengajar seperti ekspositori, penemuan, tanya jawab, diskusi, pemecahan masalah ( problem solving ), problem posing dan masih banyak metode lain yang dapat membantu siswa meningkatkan hasil belajarnya. Seorang guru harus mampu untuk bisa menerapkan suatu metode dan pendekatan secara bervariasi dalam proses pembelajaran, sesuai dengan situasi kondisi dan tingkat kesulitan dalam pemahamam pembelajaran yang dialami siswa / pebelajar, sehingga tujuan serta hasil yang maksimal dapat tercapai guna meningkatkan minat dan hasil belajar para peserta didik.

Problem posing merupakan salah satu pembelajaran non-konvensional yang dalam proses kegiatannya membangun struktur koganitf siswa. Proses ini dilakukan siswa dengan cara mengaitkan skemata yang dimilikinya, bahkan beberapa hasil penelitian memberi gambaran, bahwa problem posing merupakan salah satu bentuk kegiatan dalam pembelajaran matematika yang dapat mengaktifkan siswa dalam menyelesaikan masalah dan menimbulkan sikap positif terhadap metematika.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun