Mohon tunggu...
Muhamad Kurniawan
Muhamad Kurniawan Mohon Tunggu... -

Be Greatfull

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Menjadikan Media Sosial sebagai Media Berdakwah

12 Mei 2014   23:10 Diperbarui: 23 Juni 2015   22:35 53
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gadget. Sumber ilustrasi: PEXELS/ThisIsEngineering

Oleh: Muhamad Kurniawan

Semakin tidak terasa dan tidak kita sangka bahwasanya kita tengah berada dalam dunia yang serba maju, dimana perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi (IPTEK) semakin maju dan berkembang dengan pesat dalam kehidupan ini. Inovasi-inovasi terus dilakukan oleh manusia guna menciptakan sesuatu hal yang baru dan sesuatu yang bernilai mahal dan bermanfaat bagi seluruh manusia. Dampak dari perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi sudah kita rasakan, berbagai kemudahan dan sesuatu hal yang kita inginkan dengan cepat dan mudah bisa kita dapatkan. Misalnya: informasi dan pengetahuan yang kita inginkan bisa dengan mudah kita dapatkan. Sekarang tinggal bagaimana manusia memanfaatkan segala sesuatu yang ada, untuk sesuatu hal yang baik dan membawa manfaat bagi diri kita dan orang lain.

Dalam perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang sangat canggih dan maju ini, kita tetap harus mempunyai filter atau menjaga diri dari hal-hal yang tidak kita inginkan. Karena segala sesuatu apapun itu bisa dengan mudah terjadi dalam dunia yang serba canggih ini. Banyak manusia yang memanfatkan teknologi dan ilmu pengetahuan untuk hal yang bisa merugikan orang lain, dan membawa manusia kepada dunia yang jauh dari nilai-nilai moral dan etika yang baik. Penipuan dan kejahatan dalam dunia teknologi ini misalnya, bisa saja terjadi menimpa diri kita dan siapa saja. Kalu saja kita tidak mempunyai filter atau saringan untuk mengambil sesuatu yang bernilai baik ataupun hal yang buruk. Banyak fakta penipuan dan kejahatan yang terjadi dalam perkembangan teknologi yang serba cangih ini misalnya perkembangan dan kemajuan internet, internet mungkin sudah tidak aneh lagi dalam kehidupan kita. Karena internet tidak terlepas dari kebiasaan kita sehari-hari kita gunakan untuk mendapatkan berbagai informasi yang menarik dan mendidik. Namun, jangan disangka internet juga bisa mengakses dengan jangkauan yang luas dan tidak terbatas. berbagai info apa saja bisa kita dapatkan, akan tetapi kita harus tetap berhati-hati jangan sampai kita terjebak dan tertipu oleh ulah manusia yang tidak bertanggung jawab. Yaitu yang melakukan hal-hal yang dapat merugikan diri kita.

Internet memang sesuatu dari hasil dari implementasi dari kemajuan teknologi yang sangat canggih yang sangat bemanfaat bagi kita. Akan tetapi lagi-lagi ulah manusia yang tidak bertanggung jawab, yang telah menodai dan menjadikan internet untuk berbuat hal-hal yang keluar dari nilai-nilai etika dan moral agama. Namun coba kita renungkan dan kita pikirkan bahwa, internet sungguh indah kalau kita jadikan sebagai bahan media untuk berdakwah, belajar atau menuntut ilmu, berkarya, dan menyampaikan berbagai hal yang bermanfaat bagi diri kita dan juga untuk semua manusia di dunia ini. Kita ambil contoh dari aplikasi dan layanan internet misalnya: media sosial atau facebook, twiter, atau yang lainnya. Kita bisa gunakan itu sebagai suatu media untuk berdakwah dan memberikan ilmu pengetahuan kepada saudara-saudara kita yang membutuhkan dan tidak tahu. Dibandingkan kita jadikan tempat untuk berpacaran ataupun sesuatu yang tidak membawa manfaatnya dan melakukan sesuatu yang dapat merugikan oranglain. Kadang coba kita lihat, akhir-akhir ini media social facebook banyak manusia yang berkata dalam kronologinya ”Aku Galau dan Bête.”

Kalau pemuda kita yang seharusnya menjadi pelopor dan harapan untuk kemajuan bangsa ini, loyo dan tidak mempunyai semangat untuk berkarya dan melakukan hal yang baik dan bermanfaat. Saya yakin kita sulit membangun bangsa ini menjadi bangsa yang maju dan berkembang, Karena para generasi penerusnyasaja sudah tidak mempunyai semangat dan rasa nasionalismenya terhadap negara ini lemah. Coba kita teliti kata itu, sepintas memang terlihat singkat dan mempunyai makna yang tak jelas, akan tetapi kata tersebut sudah popular dikalangan para remaja. Coba kita pikirkan apakah engkau para semaja pemuda-pemudia yang sedang “Galau” ataupun “Bete.” Tidak sebaiknya kalian berpikir dan melakukan hal-hal yang baik dan membawa kemajuan bagi diri kalian, dan terlebihnya bangsa ini.

Banyak hal yang bisa kita lakukan dan berbuat baik untuk sesama, salah satunya adalah kita belajar dan menjadikan media itu sebagai ajang untuk melakukan hal yang baik seperti halnya berdakwah, mungkin terkadang kita tidak membayangkan bahwasanya berdakwah atau menyampaikan sesuatu hal yang bernilai kebaikan dan bermanfaat untuk orang lain, itu sungguh indah sekali. Hidup kita bisa menjadi lebih berarti dan bermanfaat, dibandingkan kita terus hiasi status kita dalam media sosial dengan hal-hal yang tidak ada gunanya, seperti halnya kata diatas tadi. Agar pemahaman orang mengenai berdakwah lebih lusa apa lagi kita umat islam, bisa memberikan sesuatu pelajaran yang baik dan bermanfaat buat saudara-saudara kita yang membutuhkan pelajaran atau ilmu tentang agama. Selama ini berdakwah sering kali kita temukan di masjid ketika hari jum’at ketika khotbah atau kita temukan di pondok-pondok pesantren yang lainnya kita bisa temukan. Tentunya ini sudah tidak biasa kita dengar dan kita lihat lagi, tapi coba kita pikirkan, kita bisa lakukan hal yang baru dan tentunya baik untuk diri kita dan orang lain. Salah satunya berdakwah melalui media sosial ini mungkin sedikit aneh dan berlebihan bagi sebagian orang memandang, akan tetapi coba kita pikirkan, apakah kita lebih pantas umat islam menulis kata “Aku Galau dan Bete.”

Tentunya ini hal yang sungguh disayangkan sekali. Lebih baik kita berbagi ilmu dan pengetahuan kepada orang lain, ini akan bernilai pahala dari tuhan dan berguna untuk orang lain. Karena itu sesuatu hal yang lebih baik tanpa kita harus terus menerus patah semangat, khususnya untuk para generasi penerus bangsa ini. Jadikanlah media sosial sebagai ajang untuk mencari ilmu dan berdakwah serta mencari rido tuhan dengan cara memanfaatkannya untuk hal yang baik dan bermanfaat untuk orang lain itu akan menjadi lebih bermakna.

Terima kasih telah membaca Artikel saya, sampai jumpa dilain waktu lagi.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun