Puisi: Imlek dan Hujan yang Kurindukan

Kurindukan malam dan cahaya Imlek bersama datang. Padamu, ku menaruh harapan bahwa kebaikan itu bukanlah hayalan. Aku merindukanmu, seperti merindukan datangnya hujan. Pada pagi, siang dan petang, penantian takkan pernah sia-sia dan selalu menjadi permulaan. 

Aku merindukan Tahun baru Imlek seperti kedatanganmu kemarin malam. Mengulum senyum pada pandangan penuh rindu. Hujan ini kemarin mengantarmu. Begitu jua, Imlek merindukan hujan pada penantian yang penuh canda seru. 

Tahun baru imlek yang merindukan hujan. Seperti penantianmu pada hari yang genap di akhir penantian. Aku menantimu pada senja hingga malam berlalu. Hingga suatu masa aku telah menanti dan bersamamu, seperti hujan yang hadir dan setia  pada hari-hariku.

Hujan dan Imlek adalah harapan yang terus datang. Setiap pagi hingga malam dalam perjalanan masa yang panjang. Diantara suka cita dan duka itu, hujan telah mengantar Imlek untuk menghapus seluruh air mata. Dan hujan adalah air mata kebahagiaan yang paling sempurna. 

Imlek yang merindukan hujan adalah tentang kesetiaan. Jika cinta adalah pengorbanan, maka harapan adalah rindu hujan pada keabadian. Sebab cinta dan persaudaraan adalah warna yang menyatukan. Lalu hujan di malam Imlek adalah kesetiaan yang penuh kebahagiaan. 

***

**** Gong Xi Fa Cai. Selamat Tahun Baru Imlek 2021 (2572) semoga berkat rezeki, kesehatan dan kebahagian dilimpahkan untuk kita semua sepanjang tahun. 

Salam Hormat...Wuri Handoko, Manado, 12/02/2021.