Kuliah Kerja Nyata-Belajar Bareng Komunitas (KKN-BBK 6) Universitas Airlangga (UNAIR) Kelompok Desa Durikedungjero berhasil menyelenggarakan Sosialisasi Cermat Kelola Sampah Dapatkan Sehat (CERDAS) dan Sentralisasi Bank Sampah Durikedungjero (SERBASARI) di Desa Durikedungjero, Kecamatan Ngimbang, Kabupaten Lamongan, Jawa Timur pada hari Minggu (13/07/2025) hingga Kamis (17/07/2025).
Sosialisasi CERDAS dan SERBASARI memiliki tujuan utama yaitu mendorong perubahan perilaku masyarakat dalam menjaga kebersihan lingkungan terutama pada pengelolaan sampah. Kedua kegiatan sosialisasi dilaksanakan secara bersamaan yang dimulai dengan sambutan lalu penyampaian materi, sesi tanya jawab, dan yang terakhir adalah dokumentasi. Untuk menjangkau seluruh masyarakat yang ada di Desa Durikedungjero, kegiatan ini berlangsung secara menyeluruh di Dusun Pasinan, Dusun Ngaglik, dan Dusun Duri.
Cermat Kelola Dapatkan Sehat (CERDAS)
Kegiatan CERDAS merupakan salah satu kegiatan yang berfokus pada bidang garapan kesehatan. Dimana kegiatan ini dilaksanakan berdasarkan kondisi yang ada di lapangan, yaitu banyaknya masyarakat yang mengelola sampah dengan cara yang salah yaitu seperti dibakar, ditimbun, dan dibuang tanpa dipilah. Padahal pengelolaan sampah tersebut dapat berdampak tidak hanya bagi lingkungan tetapi juga pada kesehatan masyarakat.
Oleh karena itu, Tim KKN-BBK 6 Unair Desa Durikedungjero menyelenggarakan kegiatan CERDAS sebagai bentuk sosialisasi agar masyarakat lebih aware dengan pengelolaan sampah yang baik dan benar. Dalam pelaksanaan kegiatan ini, materi yang disampaikan adalah apa itu sampah, jenis-jenis sampah, pengelolaan sampah yang benar, hingga dampak pengelolaan sampah yang salah bagi kesehatan.
“Dengan diadakannya sosialisasi CERDAS, diharapkan masyarakat di Desa Durikedungjero dapat memahami jenis-jenis sampah, pengelolaan sampah yang benar, dan selalu aware dengan penyakit-penyakit yang dapat muncul akibat pengelolaan sampah yang salah. Saya berharap kedepannya seluruh masyarakat dapat mengimplementasikan materi yang telah disampaikan khususnya dalam pengelolaan sampah yang baik dan benar.” ujar Wulan Ramadhani sebagai Penanggung Jawab Program CERDAS.
Sentralisasi Bank Sampah Durikedungjero (SERBASARI)
Dalam kegiatan ini, Tim KKN-BBK 6 Desa Durikedungjero juga menyelenggarakan kegiatan SERBASARI yang berfokus pada bidang garapan lingkungan. SERBASARI atau Sentralisasi Bank Sampah Durikedungjero yang merupakan sosialisasi kepada masyarakat terkait Bank Sampah secara umum. Dimana dalam sosialisasi tersebut disampaikan terkait penjelasan bank sampah, tujuan dan manfaat dari bank sampah, dan rencana kelompok dalam mendirikan bank sampah di Desa Durikedungjero. Kegiatan SERBASARI dilaksanakan agar masyarakat mengerti dan memahami terkait bank sampah sebelum Tim KKN-BBK 6 Desa Durikedungjero mendirikan bank sampah di setiap dusun.
Bank Sampah sendiri merupakan salah program kerja besar kami Tim KKN-BBK 6 Desa Durikedungjero. Program ini dipilih kelompok kami, karena bank sampah dapat dinilai sebagai solusi dari permasalahan pengelolaan sampah yang salah yang dapat dijadikan sebagai peluang ekonomi bagi masyarakat.
“SERBASARI hadir sebagai salah satu cara kami memberdayakan masyarakat desa durikedungjero terutama pada 3 dusun yang ada. Serbasari sebagai solusi penanganan sampah melalui kegiatan bank sampah yang kami gagas dengan sasaran ibu rumah tangga sebagai penggerak. Kami memastikan dan memfasilitasi terlebih dahulu pendirian organisasi serta pembekalan terhadap anggota organisasi sehingga diharapkan program ini dapat berjalan berkelanjutan ketika kami selesai melaksanakan program KKN BBK 6 kali ini.” ujar Johanes Riski, Ketua Kelompok KKN-BBK 6 Desa Durikedungjero sekaligus Penanggung Jawab Program SERBASARI.
Dengan terlaksananya kegiatan CERDAS dan SERBASARI kami berharap masyarakat Desa Durikedungjero dapat mengimplementasikan pengelolaan sampah yang benar dalam kehidupan sehari-hari yang nantinya dapat menciptakan lingkungan Desa Durikedungjero yang bersih dan sehat. Dan kami berharap masyarakat dapat antusias dengan bank sampah yang kami dirikan sebagai program lanjutan dari sosialisasi tersebut.
Penulis : Wulan Ramadhani
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI