Hari Buruh bagi sebagian orang adalah kesempatan untuk turun ke jalan, menyuarakan hak dan harapan. Tapi bagi sebagian lainnya, hari itu adalah tetap bekerja. Menjaga mesin tetap menyala, menjemput penumpang yang harus tiba di tempat tujuan, dan memastikan semuanya berjalan tepat waktu.
Salah satu dari mereka adalah RAVO (bukan nama sebenarnya), sopir rental mobil di Kebon Jeruk. Di tanggal 1 Mei, ia tetap menyetir sejak pukul 5 pagi. Order pertama: antar ibu hamil ke rumah sakit. Order kedua: jemput tamu dari hotel menuju kantor di Sudirman. Siang hari? Masih lanjut drop-off ke Bandara Soetta.
Buruh di Jalanan
RAVO tidak turun ke jalan, tapi ia bagian dari yang memperpanjang napas mobilitas kota.
Dalam sehari, ia bisa mengemudi 10--12 jam. Panas. Macet. Kadang lupa makan. Tapi tetap tersenyum saat pelanggan bilang, "Terima kasih, Mas. Karena Mas saya nggak telat interview kerja."
Buruh bukan hanya mereka yang di pabrik atau kantor. Tapi juga mereka yang berada di balik setir, menjaga semua tetap bergerak.
Bagi RAVO, bekerja di Hari Buruh bukan soal pengorbanan, tapi bukti bahwa buruh sejati tak pernah benar-benar libur.
Perusahaan Kecil, Hati Besar
RAVO bekerja di Sky White Rent Car, penyedia rental mobil profesional di Jakarta Barat.
Meski skalanya belum sebesar nama besar lain, layanan mereka menyentuh hati pelanggan. Mobil selalu bersih, booking mudah lewat WhatsApp, dan sopir-sopirnya, seperti RAVO, tahu betul bahwa ketepatan waktu bisa jadi penentu rezeki orang lain.
Jika Anda berada di wilayah Kebon Jeruk dan membutuhkan mobil untuk keperluan kerja, antar keluarga, atau drop-off bandara, mereka bisa diandalkan.
Info lengkap:
 sky white rent car
Menutup Hari, Membuka Harapan
Jam 22.30, mobil RAVO kembali ke garasi. Ia duduk sebentar, buka nasi bungkus dari warteg, dan memandangi handphone. Ada pesan dari pelanggan: