Yang ingin saya sampaikan di sini, saya yang tadinya termasuk orang yang tidak PeDe (Percaya Diri), lambat-laun akhirnya mulai punya keyakinan bahwa saya bisa seperti para peserta lain yang lebih pandai.
Mungkin karena Coachnya melihat kegigihan saya menuntaskan pembelajaran sampai empat angkatan, maka saya akhirnya ditawari untuk bergabung dalam Tim Pembantu Trainer (Pendamping Coach), "Wow surprise……."
Satu setengah tahun sudah kegiatan pendampingan yang saya lakoni bersama beberapa teman peserta lain yang juga menjadi pendamping. Selama waktu itu juga, saya selalu mendapat tantangan dan  pengalaman baru dalam menghadapi para peserta di kelas GeMAH.
Tantangan yang membuat saya sangat bahagia dan bersyukur bisa melewatinya adalah ketika diminta Ketua Tim Trainer untuk menjadi Pembuka Acara di kelas. Meskipun saya sudah biasa melakukan hal tersebut dalam forum internal, tetapi untuk Webinar yang pesertanya berasal dari berbagai daerah di seluruh wilayah Indonesia bahkan luar negeri adalah "sesuatu" bagi saya, apalagi sejatinya saya itu orang yang tidak PeDe untuk bicara berhadapan dengan orang baru, hehehehe …….
Saya sadar bahwa saya termasuk type orang yang pandai dan mudah berkomunikasi secara tertulis (SMS, WA atau email). Namun jika saya diminta berkomunikasi secara langsung  (lisan) apalagi dengan orang banyak dalam sebuah Webinar itu membuat diri saya "panas-dingin" hahahaha…….
Alhamdulillah, karena latihan dan yakin saya bisa, akhirnya amanah tugas  itu bisa saya penuhi.
Sekali lagi, saya ingin mengatakan, jika kita ingin sukses di dunia apapun, dalam peran seperti apapun, di manapun dan kapanpun, maka kita wajib yakin bahwa kita bisa.
Bagaimana kiat-kiat untuk menimbulkan keyakinan bahwa kita bisa adalah sebagai berikut (berdasarkan pengalaman pribadi) :
Lakukan afirmasi (mengucapkan kata atau kalimat positif) diri setiap hari. Misalnya :
