Saat sedang berkunjung ke rumah salah seorang kerabat beberapa waktu lalu, aq cukup terhibur dengan aksi kocak dan lucu seorang gadis kecil berusia sekitar 3 tahun. Dengan fasihnya, setiap gerakan yang dilakukan seiring dengan untaian kata yang ke luar dari bibir mungilnya, nyaris sama persis dengan tayangan yang saat itu ia tonton..
Ga' ga' ga' kuat, Ga' ga' ga' kuat.. aq Ga' kuat sama Playboy playboy....
Ga' ga' ga' level, Ga' ga' ga' level.. aq Ga' level sama cowok gampangan...
begitulah sepenggal lirik lagu bagian reff yang sejak beberapa bulan terakhir menjadi salah satu lagu yang masuk top chart di banyak radio, yang banyak direquets di acar musik di tv, ring tone HP, hingga NSP, RBT dan sejenisnya.
Yupz, lagu inilah yang pada akhirnya membuat kehidupan 7 cewek manis dan seksi seketika berubah. Berawal penampilan mereka di acara musik salah satu tv swasta terbesar di Indonesia, mereka pun kini dikenal luas. Bukan hanya di Indonesia, para Iconia di sejumlah negara seperti Thailand, Malaysia bahkan Korea pun sudah mengenal 7 cewek muda yang mendeklarasikan diri mereka sebagai "7Icon" ini. Bahkan di Indonesia penggemar pun hampir merata di setiap daerah, bahkan di beberapa situs jejaring sosial, para fans pun membuat komunitas tersendiri sesuai asal daerah mereka. Tidak tanggung-tanggung penggemar lagu ciptaan musisi handal Indonesia Dewiq ini, bahkan juga merasuki kalangan bapak, hingga kakek2 yang biasa singgah di kedai kopi sebelum beraktivitas. Wow...
Hmm, jujur saja, tulisan ini pun akhirnya tercipta karena setiap hari selalu mendengar lagu yang mungkin ga' disukai para lelaki hidung belang ini. hehehe.... Entah itu di rumah, kantor, mall, rumah tetangga, pasar, oplet, angkot, terminal, pokoknya dimana saja. Pada dasarnya saia bukanlah seorang yang maniak, mengagumi atau menyukai hasil karya seseorang hanya sewajaranya saja. Saia tidak sampai harus menangis-nangis kalau tidak bisa ketemu idola. Seperti halnya banyak ABG zaman sekarang, yang terhipnotis oleh banyak pesona idola muda.. Tapi jujur saja, ketika mendengar lagu ini pun, saia cukup menikmatinya. Bahkan lagu berdurasi lebih dari 3 menit ini pun, masuk ke dalam salah satu list dalam MP3 di HP saia.
Hingga kini, saia pun masih bertanya dan mencoba menganalisa, kok bisa lagu ini seakan menghipnotis jutaan telinga dan mata manusia. Yahh, meskipun belum menemukan jawabannya, saia mencoba untuk melihat fenomena ini dari sisi lain. Kontroversi pasti ada. Bukan hanya bagi PJ, GC, Linzy, Mezty, Atee, Vanila dan Natly saja. Bahkan para senior mereka yang sudah meraih berbagai platinum pun, mengawali kesuksesan mereka dari berbagai kontroversi. Ya,, demam boy band dan girlsband Korea menjadi salah satu pemicu para haters yang tidak menyukai mereka, menjudge 7icon ataupun rekan sealiran mereka sebagai plagiator.
Tapi, terlepas dari semua kontroversi yang ada, setidaknya kita bisa lihat bahwa saat ini masyarakat masih bisa menerima mereka. Walaupun lagu ini masih menjadi satu2nya andalan ketika beraksi di panggung, dan menyanyikannya secara lipsing (alasan lain para haters). Di satu sisi ini bukan hal yang perlu dipermasalahkan, karena pada kenyataannya masyakarat tetap saja terhibur. Setidaknya lagi, merekamasih berpenampilan sopan, menjadi diri sendiri, dan berbuat hal positif. Mereka berusaha menjadi public figure dengan cara positif, bukan dengan sesuatu yang penuh sensasi kontoversi.
Dari pengamatan saia sebagai orang awam, dan bukan pengamat musik, 7icon bukanlah girlsband pertama yang mewarnai musik Indonesia. Mungkin masih ada yang ingat, tahun 2010 lalu telinga kita sempat dihibur oleh 5 cewek seksi yang juga mengusung aliran sejenis. Tapi, tanpa mengetahui alasan pasti, mereka perlahan tenggelam, hingga akhirnya muncul girlsband baru yang siap berkompetisi secara sehat untuk masyakarat pecinta musik.
Yaa, kita lihat saja, apakah kesuksesan mereka ini, bisa terus beranjut dengan karya-karya yang semakin berkualitas dan inspiratif. Tentu saja, sikap rendah hati dan tidak sombong yang harus dijaga untuk bisa terus dicintai para penggemar. Hidup ini seperti roda berputar. Semoga saja, ketika mereka kini di atas, mereka tidak lupa ketika mereka dulu juga menjadi fans idola mereka. Ya, bisa saia katakan, mereka adalah fans yang kini jadi idola...
7Icon dengan elektropopnya. Mereka ingin menjadi icon baru musik Indonesia, dengan 7 karakter cewek yang masing-masing diwakili oleh personilnya. Feminin-Linzy, Tomboy-Atee, Misterius-GC, Cute-PJ, Seksi-Mezty, Natural-Natly dan Elegant-Vanila.....
Yah, anggap saja dan memang realitanya demikian, bahwa saat ini mereka telah menjadi idola baru. Mereka tentunya tidak mau dibilang sebagai followers, melainkan ingin berperan sebagai trendsetter.. Mereka yang kompak memilih cowok mapan daripada cowok ganteng ini pun, sepakat untuk tidak menjadikan atau menganggap pada followers girlsband lainnya sebagai saingan. Mereka justru bangga bisa menjadi inspirasi bagi para girlsband lainnya yang dijadikan sebagai teman dalam berkarya.
Intermezo saja.. buat para playboy di mana saja, apakah lagu ini tidak menyentuh hati kalian?? Playboy alias cowok gampangan...
Ini hanya pandangan saia sebagai orang awam. Silahkan kritikannya yang positif, membangun dan tentunya bisa menjadi referensi bagi saia ke depannya.
Pi El Ei Way, Bi O Way Bi O Way...
Pi El Ei Way, Bi O Way Bi O Way...
Ga' ga' ga' kuat, Ga' ga' ga' kuat.. aq Ga' kuat sama Playboy playboy....
Ga' ga' ga' level, Ga' ga' ga' level.. aq Ga' level sama cowok gampangan...
Pekanbaru, Juli 2011
D'Girlz
