Mohon tunggu...
wilman nurzaman
wilman nurzaman Mohon Tunggu... -

seorang anak muda yang terobsesi untuk membanggakan kedua orang tua

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Bandung Paris Van Jablong

18 Juli 2010   16:50 Diperbarui: 26 Juni 2015   14:46 229
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pujian untuk kota Bandung sebagai Parisnya Pulau Jawa sebenarnya tidak pantas lagi untuk ditujukan kepada Kota Bandung,tetapi julukan yang sebenarnya harus diberikan adalah Paris Van Jablong (Jalanan bolong). Fakta menunjukkan semenjak beberapa tahun terakhir Kota Bandung mengalami banyak masalah yang berhubungan dengan keindahan dan tata kota berupa kesemrawutan Lalu Lintas yang menimbulkan kemacetan tiap harinya,sampah,PKL,dan salah satunya adalah banyaknya jalan yang rusak baik di pusat kota ataupun pinggiran kota yang notabene menjadi sentral perjalanan pulang dan pergi bagi masyarakat.
Jalanan di Bandung sama sekali tidaklah pantas untuk disamakan dengan jalanan kota Paris yang rapih,bersih,dan memiliki nilai seni yang tinggi. Bahkan dibandingkan dengan kota Yogyakarta pun kondisi jalannya masih lebih baik Yogyakarta. Coba kita tengok sepanjang jalan di Soekarno-Hatta yang penuh dengan tambal sulam antara aspal lama dan aspal baru,bahkan terlihat pengerjaannya pun seperti asal-asalan. Pengerjaan yang asal-asalan ini menyebabkan muka jalan yang tidak rata antara kiri dan kanan sehingga dikhawatirkan dapat menyebabkan kecelakaan,kekhawatiran itu pun bukan tanpa alasan karena terlalu banyaknya pemandangan kejadian kecelakaan yang umumnya menimpa para pengendara motor,tabrakan,dan kejadian membahayakan lainnya yang sudah biasa terjadi di Jalan Soekarno-Hatta. Saran dan Kritikan sering diutarakan warga terhadap pemerintah kota Bandung khususnya untuk segera memperbaiki jalan secepatnya, bukan hanya Jalan Soekarno-Hatta aja yang bayak bolong,coba tengaok wilayah kircon, cileunyi,ujung berung dan wilayah lainnya yang dijamin pasti rusak. Yang kasihan tentunya Polisi,siang dan malam berusaha mengatur lalu lintas untuk mencegah kemacetan yang panjang,kasian bener Polisi.
Namun apa reaksi pemerintah???seperti biasanya jurus pamungkas dikeluarkan,"karena dana belum cair maka perbaikan jalan tidak dapat dilakukan secepatnya",kekurangan dana atau pun tek-tek bengek yang lain sering dijadikan alasan oleh pemerintah dalam segi pelayanan terhadap masyarakat. Banyak komplain diutarakan warga dikarenakan banyaknya korban yang berjatuhan dikarenakan rusaknya jalanan apalagi ketika musim hujan datang,dijamin macet,terus banyak mobil atau pun motor yang mogok dikarenakan tingginya curah hujan,selain itu kondisi jalan tidak terlihat dikarenakan tertutup genangan air,kebayang ga kalo mau berangkat atau pun pulang dari kantor jalanan yang rusak itu,uhm...seperti offroad di tengah kota.
Namun apa juga reaksi pemerintah???ya seperti biasanya tutup telingan pura-pura ga tahu,pura-pura gak tahu kalo jalan di Bandung pada rusak,padahal Bandung mencanangkan diri sebagai kota wisata,namun apa daya tangannya sampai tapi borokan,borok-borok pemerintah yang kurang serius melayani masyarakat.
"Jalan aja ga bisa ngebagusin gimana mau mencanangkan diri sebagai kota wisata",kata rakyat. Selain itu rusaknya jalanan di Bandung juga berimbas pada sekttor usaha yang tidak mampu mengejar tenggat pesanan konsumen dikarenakan rusaknya jalan yang berimbas pada peningkatan kemacetan,salah satunya disebabkan oleh jalan yang rusak ,akibatnya omset turun,ongkos produksi naik,kebayang enggak????.
Sebenarnya persoalan jalan ini harus mendapatkan prioritas utama,dikarenakan terlalu banyak keluhan atau pun saran yang ditujukan terhadap Dada Rosada(walikota Bandung) soal jalanan di Bandung yang semakin parah dari waktu ke waktu,tapi seperti biasanya bergeming,pura-pura ga tahu dan tidak mau mengeluarkan pernyataan positif yang bisa menenangkan warga. Gimana mau menjadikan pusat wisata ngurus jalan aja tidak mampu,"APA KATA DUNIA",maka pantaslah Kota Bandung dijuluki sebagai Paris Van Jablong. selamat Menempuh Off Road Kota di Bandung yang tercinta.


Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun